Di mana peran Mimin inilah yang diduga akhirnya mengecoh sehingga kasus pembunuhan ibu dan anak ini sampai terhenti dua tahun.
Saat itu dirinya melihat Mimin datang setelah Tuti dan Amalia selesai dieksekusi.
Saat itulah menurut Danu, dirinya melihat Mimin ada di TKP.
"Bu Mimin dateng pada saat mayat Bu Tuti mau dibawa dari kamar ke ruang TV," kata Achmad Taufan lagi.
Menurut Danu, saat itu Mimin langsung menuju ke kamar mandi.
"Danu lihat sekelebat karena gelap, sekelebat langsung ke kamar mandi," katanya.
Danu pun sempat meminta izin pada Yosef untuk pulang duluan.
Namun niatan Danu tersebut dilarang oleh Yosef.
Danu malah disuruh oleh Yosef untuk kembali berjaga hingga mengangkat jenazah Tuti.
"Nah, di dalem itu Arighi sama Abi sama Pak Yosef bolak-balik berantakin ini, berantakin itu," kata dia.
Bahkan menurut pengakuan Danu, dirinya disuruh membantu angkat jenazah Tuti ke Alphard.
"Jadi yang angkat Pak Yosef, Arighi, Abi, Danu," jelasnya.
Sebelum pulang ke rumah, Danu juga sempat diminta oleh Yosef membersihkan TKP.
"Setelah selesai angkat-angkat, disuruh nyiram-nyiram, mercikin air, abis itu dia izin pulang duluan. Dari situ sampai pukul 07.00 WIB kan Yosef yang kelihatan," pungkasnya.
Menurut pengakuan Danu, jasad Tuti dan Amilia sempat dipindahkan ke kamar mandi sebelum akhirnya dibawa ke dalam bagasi mobil.
Saat itu kondisi kedua jenazah tanpa busana, bahkan mayat Tuti dan Amilia juga sudah dimandikan oleh para pelaku.
Hal itu menandakan bahwa para pelaku mengerti forensik.
Mereka terlebih dahulu menghilangkan jejak di mayat keduanya.
Peran ini bisa jadi diambil oleh Mimin yang terlihat oleh Danu masuk ke dalam kamar mandi.
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Jatim,Tribunnews Bogor |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar