"Untuk aktivitas sehari-hari susah."
"Sampai anak saya yang pertama cari rosok."
"Sekarang anak pertama 16 tahun, kedua 14 tahun," ujar dia.
Meski demikian, dia bersyukur masih mempunyai kartu BPJS.
Saat ini, anaknya juga bisa sekolah dengan cara kejar Paket C.
"Alhamdulillah BPJS punya, dari pemerintah belum," imbuh dia.
Diakui Budiono, tubuhnya kini tak sekuat saat ia masih menjadi atlet sepak bola.
Penyakit diabetes benar-benar menggerogoti tubuhnya.
Matanya juga mengalami katarak, sementara hidungnya pecah dan membuatnya susah bernapas.
Penderitaannya kian bertambah karena istrinya terserang stroke sejak satu tahun yang lalu.