"Hari ini, mudah-mudahan ada, hari ini, ke sana lagi (Rumah Sakit Polri Kramat Jati). Hari ini, psikiatri, kemudian dengan penyidik, komunikasi lagi dengan istrinya," ucap Gidion.
Diberitakan sebelumnya, aroma tak sedap dari sebuah rumah, Jalan Balai Rakyat V, RT 06/RW 10 Nomor 12, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, menuntun warga menemukan jasad Hamka dan anak bungsunya dalam keadaan membusuk, Sabtu (28/10/2023).
Bersamaan dengan itu, warga juga menemukan istri Hamka dan anak sulungnya, AD (3) dengan keadaan lemas.
Sejauh ini, berdasarkan hasil otopsi, Hamka sudah meninggal dunia selama 10 hari sebelum akhirnya membusuk di rumahnya.
Sementara itu, masih berdasarkan hasil otopsi, AQ sudah meninggal dunia selama tiga hari sebelum ditemukan tak bernyawa.
NP disebut-sebut sebagai saksi mahkota untuk mengungkap penyebab kematian Hamka dan AQ.
(*)