"Sementara dari data yang kita temukan, korban pengemudi ya itu (sopir taksi online)," terangnya.
Saudara korban, RK (24) menjelaskan S sempat mengabarkan ke keluarga mendapat pesanan dari penumpang taksi online pada Senin (6/11/2023) sore.
Menurut RK, S tak dapat dihubungi sejak Selasa pagi hingga keluarga mendapat kabar S ditemukan tewas.
"Kemudian istrinya menghubungi ke nomor yang biasanya, ternyata tidak diangkat dan mencoba ngehubunginya nomor grabnya dan ternyata tidak ada jawaban juga."
"Termasuk menghubungi temen-temennya dan sama sekali tidak ada yang tahu," ucapnya.
Ia berharap pelaku pembunuhan dapat segera ditangkap dan dihukum seberat mungkin.
Dilansir dari tribunnewsbogor.com, fakta baru terkait penemuan jasad sopir taksi online dilakban di dalam mobil akhirnya terungkap.
Untuk diketahui, sopir online bernama Suparno tersebut diduga adalah korban pembunuhan.
Sebab saat ditemukan, pria berusia 55 tahun itu dalam kondisi tak bernyawa dan keadaannya janggal.
Tangan dan kaki Suparno dalam kondisi terikat lakban cokelat.
Posisi jasad Suparno ada di jok tengah mobil Daihatsu Xenia Putih yang terparkir di depan minimarket wilayah Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Source | : | Tribunnews.com,TribunnewsBogor.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar