Selain memburu pelaku kejahatan sodomi, Polres Tapteng bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten untuk memberi layanan trauma healing.
Hal ini guna memulihkan kondisi psikologis para korban.
"Dalam waktu dekat personel Polwan Unit PPA Satreskrim Polres Tapanuli Tengah bersama Unit PPA Pemkab Tapteng akan melakukan trauma healing kepada para korban di Desa Pasar Sorkam," ujarnya.
Sebelumnya, sekitar 30 bocah laki-laki di Kabupaten Tapanuli Tengah diduga menjadi korban sodomi hingga trauma.
Korban telah melapor ke kantor Desa dan Polres Tapanuli Tengah, tapi pelaku keburu melarikan diri.
Dilansir dari tribun-timur.com, viral Hendri Cahaya Putra DPO (Daftar Pencarian Orang) polisi.
Ya, beberapa hari terakhir nama Hendri Cahaya Putra (26) jadi perbincangan.
Hendri Cahaya Putra disorot usai masuk DPO polisi lantaran mencabuli atau rudapaksa 30 bocah laki-laki di Tapanuli Tengah.
Siapa sangka, Hendri Cahaya Putra dulunya merupakan lulusan cumlaude.
Hendri Cahaya Putra bisa dibilang aktif berorganisasi semasa kuliahnya.
Ia juga bisa dianggap sebagai sosok yang pintar secara akademik.