Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Gara-gara Chat di Grup WA, Viral Dokter di Kendari Diduga Aniaya dan Sekap Apoteker hingga Pingsan, Korban: Saya Ditempeleng

Desy Kurniasari - Minggu, 03 Desember 2023 | 18:42
Dokter di Kota Kendari menganiaya anak buahnya yang merupakan apoteker di apotik miliknya.
(Istimewa)

Dokter di Kota Kendari menganiaya anak buahnya yang merupakan apoteker di apotik miliknya.

Baca Juga: Dibully 20 Orang, Siswa MAN 1 Medan Ini Dipaksa Hisap Sandal hingga Tangan Dibakar Besi Panas, Keluarga: Awalnya Dia Diculik

"Langsung dilakukan penahanan," tuturnya.

Kata Fitrayadi E sendiri dijerat dengan pasal tindak pidana penganiyaan Pasal 351 ayat (1) KUHP.

"Ancaman hukuman 2,8 tahun penjara," tuturnya.

Kronologi

Seorang apoteker berinisial ZS diduga menjadi korban penganiayaan oknum dokter inisial E disalah satu apotek di Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Kasus tersebut diketahui sudah dilaporkan di Kantor Kepolisian Resor Kota atau Polresta Kendari, Provinsi Sultra, pada Kamis (30/12/2023).

Berdasarkan keterangan ZS, penganiayaan tersebut terjadi saat dirinya diarahkan untuk menuju di lantai dua.

Di sana, ia bertemu salah satu temannya dan terduga pelaku.

Ketika berada di dalam ruangan lantai dua tersebut, ia kemudian ditunjukkan chat grup WhatsApp dan mempertanyakan maksud dari isi chat tersebut.

Lalu, tidak lama kemudian ia mengaku dijambak.

"Di lantai dua ini saya ditempeleng, dijambak, dipukulkan kotak tisu dan botol minuman plastik," ujarnya saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com, Jumat (1/12/2023).

Source :TribunSumsel.comTribunTrends.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x