Apapun alasannya, menurut Kak Cha, seorang ibu tak boleh menelantarkan anaknya.
Seorang ibu harus memilih anaknya terlebih dahulu daripada yang lainnya.
"Ini anakmu yang kamu bawa selama sembilan bulan 10 hari, berada di perut. Di mana naluri seorang ibu? Kak Cha terus mengatakan ia tidak bisa menerimanya. Belajarlah memilih anakmu dalam segala hal," ujarnya lagi.
Kak Cha berpesan kepada para orang tua untuk selalu menghargai sang anak.
"Iya benar, terkadang anak memang nakal. Mana ada anak yang tidak pernah nakal. Kamu waktu kecil dulu juga nakal. Sekarang mungkin berbeda. Kadang anak memberontak karena kamu mendahulukan orang lain, kamu mendahulukan calon suamimu," ucapnya.
"Suami belum tentu setia. Bisa jadi ketika kamu tua, dia akan menikah dengan orang lain. Siapa yang akan menjagamu? Besok kamu akan bilang anakmu durhaka. Jangan hanya berpikir bahwa hanya anak yang bisa durhaka," lanjutnya.
Di akhir ceritaa, Kak Cha menginformasikan bahwa ia menolak permintaan wanita tersebut yang ingin menitipkan anaknya di panti asuhan.
"Anak ini punya hubungan darah sampai mati. Suami bisa mencari wanita yang lain. Mohon maaf jika mengecewakanmu," ujar Kak Cha.
Video yang dibagikan Kak Cha itu mendapat banyak komentar dari warganet.
Warganet merasa heran dengan ibu tunggal tersebut mengapa sampai hati ingin menitipkan anaknya ke panti asuhan.
@annaafikids_kakcha Anak ni sampai mati dengan kita , jadi jangan lah kerana pasangan hidup yang baru kita sanggub hantar anak kita benih kita dek nak menjaga hati pasangan baru #anakasnaf #fyp #anaktetaplahanakselamanya ♬ original sound - Rumah Kebajikan An-Naafi
(*)
Source | : | TikTok |
Penulis | : | Siti Nur Qasanah |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar