Namun kata Azar, korban diduga dibunuh oleh 5 karyawannya yang bertugas membersihkan kendaraan konsumen di doorsmeer.
Hal tersebut bukan tanpa alasan, sebab pascapenemuan mayat korban, para pelaku tersebut justru melarikan diri.
Menurut Azar, korban diduga dihabisi nyawanya menggunakan alat bengkel.
"Pakai peralatan dongkrak, besi, dan obeng. Alat-alat itu ditemukan di situ (lokasi kejadian) dengan kondisi berdarah," ujarnya.
Setelah kejadian, kata Azar, polisi pun langsung ke lokasi kejadian untuk proses penyelidikan.
Terpisah, Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa telah mengidentifikasi identitas pelaku.
Akan tetapi, dia belum merinci siapa pelakunya. Timnya pun kini masih melakukan pengejaran.
"Saat ini masih dalam proses pengejaran," ujar Fathir saat dihubungi melalui pesan
Dilansir dari tribun-medan.com, pemilik doorsmeer mobil ditemukan tewas secara mengenaskan di dalam rumahnya di Doorsmeer Maju Service Station Jalan Medan-Binjai, Kilometer 12.7, Kecamatan Sunggal, Deliserdang.
Pria berinisial M tersebut diduga jadi korban pembunuhan.
Seorang karyawan korban, Azar, mengatakan bahwa kejadian pembunuhan itu terjadi pada Senin (25/12/2023) sekitar pukul 19.30 WIB.