Dikutip Gridhot dari Tribun Jakarta, akar masalah kasus pembunuhan sadis itu akhirnya terungkap setelah Rahman diringkus polisi pada Rabu (3/1/2024).
Dia memilih kooperatif dan menceritakan awal mula dirinya tega menghabisi pelanggannya itu.
Kasus ini bermula sejak Juni 2023 silam.
Saat itu Adrian menghubungi Rahman yang memasang iklan jasa pelet di media sosial.
Adrian yang tengah mengejar cinta wanita idaman pun menaruh harapan besar.
"Di media sosialnya, pelaku mengiklankan bahwa memiliki jasa ilmu guna-guna atau pelet."
"Lalu di bulan Juni 2023, korban menghubungi pelaku karena tertarik dan ingin memakai jasa pelet tersebut," ujar Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto kepada TribunJatim.com, Senin (8/1/2024).
Rahman yang dikenal sebagai terapis pijat tapi mendaku diri sakti itu melancarkan guna-gunanya.
Adrian pun mendakati wanita pujaannya bermodal aji-ajian pengasihan dari Rahman.
Ternyata si wanita kebal pelet. Alih-alih semakin mendekat, Adrian justru dijauhi.
Pria asal Surabaya itupun tidak puas karena hasiat yang dijanjikan tak sesuai harapan.