Ayah di Bogor Diduga Tewas Dibacok Anak Pakai Parang, Keluarga Anggap Musibah, Pilih Selesaikan secara Kekeluargaan

GridHot.ID - Seorang ayah di Desa Tapos, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor, meninggal dunia diduga dibunuh anaknya sendiri pada Kamis (15/2/2024),

Aksi dugaan pembunuhan itu berawal ketika korban berinisial N pergi ke kebun bersama anaknya yang berinisial O (25).

Melansir TribunnewsBogor.com, Kapolsek Tenjo, Iptu AM Zalukhu, mengatakan bahwa korban memang setiap pagi mengajak anaknya ke kebun.

Anaknya tersebut diketahui mengidap gangguan jiwa atau orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

"Jadi si bapaknya ini karna si anaknya seperti itu jadi setiap pagi diajak ke kebun," ujar Zalukhu saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Kamis (15/2/2024).

Saat di kebun, hal tak terduga terjadi.

Korban tiba-tiba ditemukan sudah dalam kondisi dibacok.

"Kemudian mereka lagi di kebun ini tiba-tiba sekitar pukul 10.00 WIB diketemukan si bapaknya ini sudah dibacok," jelas Zalukhu.

Korban saat itu sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.

Namun, nyawa korban tak tertolong karena luka parah yang dialaminya.

Baca Juga: Mahasiswi di Medan Dirudapaksa 10 Pria di Rumah Kosong, Korban Diancam Akan Dibunuh, Begini Kronologinya

Pelaku, kata Zalukhu, tak diketahui jejaknya usai diduga menghabisi nyawa ayahnya.

Pelaku diduga membunuh ayahnya dengan membacoknya menggunakan parang.

Kemudian mengenai pemicu atau motif pembunuhan, Zalukhu mengatakan belum mengetahuinya secara pasti.

"Engga ada yang tau, cuma yang namanya ODGJ engga ada pemicu bisa main hajar aja," terangnya.

Lebih lanjut, Zalukhu mengatakan pihak keluarga korban sudah mengikhlaskan kejadian tersebut.

Zalukhu menyebut persoalan ini selesai secara kekeluargaan.

"Keluarga enggak mau meneruskan, mereka menganggap musibah dengan membuat surat pernyataan," pungkasnya.

(*)