Selain menjadi guru ngaji, Adhitya ternyata merupakan marbot di Masjid Darussalam, di daerah Nishio, Prefektur Aichi, Jepang.
Masjid tersebut menjadi lokasi pertama yang dianggapnya nyaman selama tinggal di Negeri Sakura.
"Masjid Darussalam Nishio, tempat pertama kali yang saya jadikan tempat ternyaman di Jepang," tulisnya dalam salah satu unggahan.
Bagikan momen barang anak-anak saat belajar mengaji, tak jarang Adhitya memberikan semangat.
"Ngaji di Jepang????.
《Yuk Ngaji di manapun berada》,
Semoga Buat Adek⊃2;q Di jepang Slalu Semangat dalam belajar membaca iqro maupun Al Quran," tulisnya.
Sementara itu, dilansir dari tribunjakarta.com, seorang warga negara Indonesia (WNI) di Jepang, Dian Novitasari, turut merasakan dampak dari gempa yang mengguncang daerah Prefektur Ishikawa, pada Senin (1/1/2024).
Gempa bermagnitudo 7,4 itu membuat Dian dan keluarganya harus mengungsi ke Masjid Kanazawa lantaran alarm peringatan terus menyala.
Ia menyaksikan seisi kamarnya berhamburan pascagempa itu.