Menurutnya, kejadian tersebut berlangsung pada Kamis (22/2/2024) di Desa Kendawa, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
"Basarnas Cilacap menerima info terkait Kondisi Membahayakan Manusia (KMM) satu orang tenggelam di Irigasi Desa Kendawa. Tim diberangkatkan pukul 15.30 WIB," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Minggu (25/2/2024).
Priyo menyebut, pihaknya mendapat laporan dari Wahidin (43) seorang warga setempat.
Pria itu mengaku sedang masuk ke area makam samping irigasi saat melihat ada anak memancing di sungai.
Dua anak tersebut memancing berseberangan. A yang tunawicara berada di selatan irigasi, sementara temannya B berada di utara dekat jalan menuju makam.
Saat Wahidin pulang dari makam, dia melihat anak A menunjuk permukaan air dalam keadaan panik.
Wahidin sekilas melihat ada ujung jari tangan melambai di air.
"Wahidin mendekat, sempet mencari ke dasar irigasi dengan kayu panjang namun tidak menemukan apa pun. Saksi Wahidin tidak melihat secara langsung bahwa anak B tenggelam atau pergi," lanjut Priyo.
Setelah itu, seorang perangkat desa lewat dan menanyai Wahidin.
Pria itu menjelaskan temuannya meski belum yakin tadi dia melihat tangan atau bukan.
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Siti Nur Qasanah |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar