GridHot.ID - Seorang wanita di Jember bernama Supiati (48) ditemukan dengan kondisi tangan terikat dan wajah penuh lebam karena dianiaya suaminya, Toheri (51).
Mirisnya, Supiati juga disekap oleh suaminya di kandang sapi dan dirantai agar tak kabur.
Namun, wanita yang sudah babak belur disekap di kandang sapi itu justru minta suaminya dibebaskan. Kenapa?
Dilansir dari tribun-video.com, nasib miris menimpa seorang istri berinisial S di Jember, Jawa Timur.
Wanita tersebut pilu lantaran dianiaya suami dan disekap di dalam kandang sapi berhari-hari.
Belakangan terkuak identitas sang pelaku, yakni pria bernama Toheri.
Atas tindakannya tersebut, pria berusia 53 tahun itu pun telah ditangkap oleh Polsek Wuluhan Polres Jember terkait tindak pidana Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terhadap istrinya.
Toheri diduga menganiaya istrinya hingga babak belur, lalu menyekapnya di kandang sapi.
Usut punya usut, Toheri ternyata melakukan aksi tega ke sang istri akibat sakit hati.
Kapolsek Wuluhan, AKP Solekhan Arief mengungkapkan, bahwa pelaku mengaku melakukan hal tersebut karena merasa tidak dihargai sebagai suami korban.
"Jadi motif KDRT terhadap isterinya, karena istri pergi tanpa pamit, meninggalkan hutang serta suami cemburu, korban selingkuh dengan pria lain," ujarnya, Kamis (14/3/2024).
Baca Juga: Ini Alasan Suami di Jember Hajar dan Sekap Istrinya di Kandang Sapi
Source | : | Tribun-Medan.com,Tribun-video.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar