Dani mengatakan Rosmini telah diberikan layanan sandang, pangan dan medis.
Alasan Dinsos Kota Bogor membawa Rosmini ke RS Marzoeki Mahdi untuk mengetahui apakah pengemis tersebut mengalami gangguan jiwa atau tidak.
“Jika teridentifikasi mengalami gangguan jiwa, itu akan mendapatkan rawat inap disana (RSMM),” tambah Dani.
Sambil menunggu hasil identifikasi, Dinsos Kota Bogor sudah mengetahui keluarga dari pengemis ini.
Keluarga pengemis ini semuanya ada di Kota Bandung. Ia memiliki lima orang anak dan suaminya berasal dari Palembang.
Namun, ia mengaku tidak ingin pulang ke Palembang atau Kota Bandung tersebut.
“Ibu nya ga mau balik ke anak dan suami di Bandung ataupun ke orang tuanya di Palembang,” ungkapnya.
Dinsos Kota Bogor akan berkoordinasi dengan jajaran Kementerian Sosial.
Data KTP
Berdasarkan data KTP, Rosmini tercatat sebagai warga Desa Margaasih, Kabupaten Bandung. Perempuan kelahiran September 1968 itu berstatus kawin.
Berdasarkan keterangan di KTP di kolom pekerjaan, Rosmini sehari-hari Mengurus Rumah Tangga