Tapi Allah berfirman: 'Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi dan kokoh'," tulisnya dalam unggahan tanggal 30 Oktober 2018.
Pesawat Lion Air JT610 mengangakut 178 penumpang dewasa satu penumpang anak-anak dan dua penumpang bayi termasuk dalam penerbangan ini ada tiga pramugari sedang pelatihan dan satu teknisi.
Kapten pilot Bhavye Suneja disebut sudah memiliki jam terbang lebih dari 6.000 jam terbang dan copilot telah mempunyai jam terbang lebih dari 5.000 jam terbang.
Sementara itu, Kepala Kantor SAR Pangkal Pinang, Danang Priandoko mengatakan, pilot pesawat Lion Air JT 610, sempat meminta return to base (RTB) ke petugas pengawas Bandara Soekarno-Hatta.
Baca Juga : Kisah Sony, Penumpang yang Selamat dari Kecelakaan Pesawat Lion Air JT 610 Berkat Terjebak Macet
"Sempat meminta kembali. Tapi rupanya tak kunjung tiba. Ternyata memang hilang kontak dan jatuh," kata Danang seperti dikutip Gridhot.id dari Kompas.com.(*)