"Indonesia harus membangun sistem peringatan dini yang dibangkitkan longsor bawah laut dan erupsi gunungapi," ujarnya.
Adanya gempa menyebabkan longsor bawah laut lalu memicu tsunami.
Dua di antaranya ialah tsunami Maumere 1992 dan tsunami Palu 2018.
Baca Juga : Dua Belas Anak Terjebak di Pulau Sekepel Saat Tsunami Melanda Wilayah Perairan Selat Sunda
Di Indonesia, ada 127 gunungapi.
Jumlah tersebut sekitar 13% dari seluruh gunungapi yang ada di dunia.
Beberapa gunungapi ada di laut dan pulau kecil yang dapat menyebabkan tsunami saat erupsi.
Sutopo juga menyoroti bencana lain seperti banjir, longsor, kebakaran hutan dan lahan, kekeringan hingga puting beliung yang juga perlu sistem peringatan dini.
Tidak ada peringatan dini tsunami di Selat Sunda pada 22/12/2018 malam lalu.
Baca Juga : Selamat dari Tsunami, Ade JIGO Sempat Terseret Gelombang Selama Dua Menit
Ketiadaan sistem peringatan dini inilah yang menyebabkan potensi tsunami tidak terdeteksi sebelumnya.
Masyarakat pun tidak punya cukup waktu untuk evakuasi.
Source | : | Kompas.com,Twitter |
Penulis | : | Chandra Wulan |
Editor | : | Chandra Wulan |
Komentar