Find Us On Social Media :

Kisah Umar Ryoichi Mita, Keturunan Samurai Jepang yang Kini Jadi Penerjemah Alquran

Umar Ryoichi Mita, Muslim Jepang pertama yang menerjemahkan Al Quran ke dalam bahasa Jepang

Baca Juga : Sisi Lain Ratu Kecantikan Jepang 2018, Ternyata Masih Keturunan Langsung Samurai Legendaris 'Naga Bermata Satu'

Ia dilahirkan di lingkungan keluarga Samurai yang ada di Prefektur Yamaguchi.

Setelah lulus dari Yamaguchi Commercial College pada Maret 1916, Mita pergi ke Tiongkok untuk belajar bahasa Mandarin.

Di sana, Mita berhubungan dengan beberapa Muslim Tiongkok dan menyukai cara hidup mereka yang tidak ia temukan di Jepang.

Baca Juga : Sisi Lain Ratu Kecantikan Jepang 2018, Ternyata Masih Keturunan Langsung Samurai Legendaris 'Naga Bermata Satu'

Pada 1920, Mita menulis sebuah artikel "Islam in China" di sebuah majalah terkenal di Jepang.

Kemudian, pada 1921 ia bertemu dengan Haji Omer Yamaoka, Muslim Jepang pertama yang menunaikan ibadah haji pada 1909.

Setelah berinteraksi cukup lama di lingkungan orang-orang muslim, akhirnya Mita memeluk agama Islam secara resmi pada 1941.

Baca Juga : Mengenal Ehomaki, Tradisi Makan Sushi Roll Jepang untuk Mendapat Keberuntungan

Ia menerima nama tambahan Umar yang disematkan di awal namanya untuk menumbuhkan jiwa semangat islaminya.

Di usia 60 tahun, Mita memutuskan untuk mengabdikan dirinya untuk belajar Islam dan bahasa Arab.