Dalam beberapa kasus, seseorang juga dapat mengalami kehilangan kesadaran secara mendadak, kekakuan tubuh dan gemetar, dan kadang-kadang kehilangan kontrol kandung kemih atau menggigit lidahnya.
Beberapa orang lainnya mungkin hanya memiliki tatapan kosong seperti sedang bengong sesaat, padahal itu adalah kejang.
Kondisi ini disebut epilepsi parsial alias sebagian.
Baca Juga : Keseringan Main Ponsel, Remaja 19 Tahun Idap Penyakit Jantung Koroner
Beberapa orang juga menunjukkan gejala gerakan berulang, seperti menggosok tangan, mengunyah, menelan, atau berjalan berputar-putar.
Pada beberapa orang lainnya, gejala kejang epilepsi sering disalah artikan sebagai gangguan saraf lainnya seperti migrain, narkolepsi, atau penyakit mental.
Seseorang dengan kondisi ini masih merasakan sadar dan kemudian mengalami cemas atau perubahan emosi secara tiba-tiba.
Kemudian kondisi ini dapat berkembang menjadi epilepsi parsial komplek yang membuat penderitanya hilang kesadaran atau bengong dalam beberapa detik.