Find Us On Social Media :

Membabibuta Serang Warga Hingga Tewaskan 3 Orang, Suku Primitif Togutil di Halmahera Sempat Kembali Lagi ke TKP untuk Potong Tubuh Korbannya

Ilustrasi Suku Togutil

Sementara itu, dikutip GridHot.ID dari unggahan akun Facebook Dika Rangga yang mengunggah sebuah postingan pada 31 Maret 2019, diduga serangan suku Togutil dipicu oleh motif untuk menguasai barang hasil buruan warga.

"Ijin melaporkan pada hari sabtu tgl 30 maret 2019 pkl 08.00 wit telah mendapat laporan oleh Sdr Harun muharam (korban selamat penyerangan orang suku togutil) bahwa pada tgl 29 maret 2019 pkl 16.00 wit masyrkat Desa waci kec.maba selatan sebanyak 5 orang telah diserang oleh orang suku/togutil keterangan dari korban selamat mereka sedang dalam perjalanan pulang dari berburu disekitaran kali waci dan lansung diserang dengn menggunakan panah oleh orang suku.

Kronologis kejadian : 1. Pada hari rabu 27 maret 2019 pkl 08.00 wit masyarakt Ds.waci sebanyak 5 orang menuju tempat berburu (bunga sili berdekatan dengn mes perusahaan Ds.dote kab.halteng).

Baca Juga : Suku Uyghur, Kelompok Etnis Muslim China yang Dicari di Dunia Permodelan

2. Penyerangan terjadi pada hari jumat tgl 29 maret 2019 pkl 16.00 wit pada saat masyarkat Ds.waci hendak pulang dan dihadang oleh orang suku/togutil sebanyak 12 orang dengan menggunakan panah dan parang.

3. Pada saat penyerangan pertama langsung mengenai bpk.habibu salatun (luka panah pada rusuk) dan karim abdurahman (luka panah pada pinggang) sampai korban tdk sadarkan diri dan mereka bertahan di TKP.

4. Pkl 19.00 wit orang suku kembali menyerang dan mengenai Bpk Halim difa luka panah pada paha kanan tembus dan betis kiri tembus.

Baca Juga : Suku Sentinel dalam Catatan Turis Amerika: Mereka Sepertinya Sedang Melontarkan Makian

5. Pada hari sabtu Tgl 30 maret 2019 Pkl 07.30 wit mereka kembali lagi dengn tujuan mengecek korban dan kembali memotong 3 orang korban yg sdh dalam keadaan meninggal dan disaksikan oleh Bpk Halim difa yg semntara bersembunyi tdk jauh dari TKP.