Laporan Wartawan GridHot.ID, Siti Nur Qasanah
Gridhot.ID - Acara bukber atau buka bersama bisa menjadi salah satu tradisi yang dilakukan saat kumpul teman atau keluarga pada bulan Ramadan.
Meski kegiatan buka bersama seringkali identik dengan hal yang menyenangkan, namun rupanya yang dialami pria ini sedikit berbeda.
Bukannya bahagia, pria ini justru kecewa dengan teman-temannya yang tidak bisa menepati janjinya untuk buka bersama.
Baca Juga: Tak Terima Diputus Cinta, Pemuda Sebarkan Video dan Foto Tak Senonoh Mantan Pacarnya di Facebook
Kisah tersebut ceritakan oleh seorang pria bernama Teja melalui akun Facebook pribadinya yang kemudian diunggah kembali oleh akun Instagram @makassar_iinfo pada Kamis (30/5/2019).
Teja menceritakan, awalnya ia menerima undangan dari salah satu grup yang mengajaknya untuk ikut acara buka bersama.
Lantaran ada banyak pekerjaan yang harus diselesaikannya, Teja pun sempat menolak ajakan buka bersama itu berkali-kali.
Baca Juga: Demi Cinta, Pria Ini Rela Habiskan 1.4 Miliar untuk Hadiahi Laut Terbuka Bagi Sang Pacar
Kendati demikian, koordinator grup tersebut tetap memaksanya untuk hadir, yang mau tak mau akhirnya dituruti oleh Teja.
Pada hari-H, Teja menyebut ia langsung menuju ke lokasi tempat buka bersama usai rapat di luar kantor.
Teja menuturkan, tepat pukul 16.30, ia tiba di lokasi janjian, namun belum terlihat seorang pun di sana.
Sepuluh menit kemudian, sang koordinator pun tiba, dan tanpa basa basi Teja lantas bertanya berapa banyak orang yang akan datang.
Baca Juga: Cuma Karena Hal Sepele, Pria Kekar Ini Tampar Pengendara Wanita di Tengah Jalan
Sang koordinator menyebutkan akan ada sekitar 30 orang yang akan mengadiri acara buka bersama tersebut.
Namun, saat waktu sudah menunjukkan pukul 17.00, tak juga ada yang datang selain Tejo dan sang koordinator.
Baca Juga: Berencana Ledakkan Bom Bunuh Diri di Filipina, Seorang WNI Diciduk Polisi Malaysia
Karena sampai azan magrib berkumandang, hanya ada tambahan satu orang yang datang, alhasil buka bersama itu hanya dihadiri oleh 3 orang peserta saja.
Tak hanya kehadiran orang yang sedikit, Teja juga menyayangkan bahwa reservasi atas jumlah 30 orang itu belum dibayar sama sekali.
Teja mengungkapkan, harga reservasi per orang senilai Rp 110 ribu, yang berarti jika dikalikan 30 orang, jumlahnya mencapai Rp 3,3 juta.
Mengetahui nominal yang harus dibayarkan cukup banyak, kedua teman Teja mulai panik.
Keduanya merasa keberatan untuk membayar tagihan tersebut, lantaran tak memiliki dana.
Tak memiliki pilihan lain, Teja pun terpaksa membayar semua tagihan tersebut sesuai dengan jumlah reservasi yang senilai Rp 3,3 juta.
"Well finally ga ada pilihan lain, aku harus bayar semuanya," tulis akun Facebook Teja seperti dikutip GridHot.ID.
Baca Juga: Hanya Karena Pilek, Kedua Mata Wanita Ini Tak Bisa Berkedip Selama 5 Minggu
"Satu hal.. aku tidak mempermasalahkan siapa yang harus membayar, tapi kalau mau buka puasa bersama dan sudah konfirmasi hadir, tepatilah janjimu. jangan tiba-tiba 10 menit mau buka puasa kalian cancel. itu namanya DZOLIM," sambungnya.
(*)