GridHot.ID - Seorang suami yang telah dinyatakan hilang sejak 2016 ditemukan oleh sang istri melalui aplikasi video TikTok.
Cerita ini berawal pada 2016 ketika seorang suami bernama Suresh memutuskan untuk pergi meninggalkan anak dan istrinya.
Suresh diduga menelantarkan keluarga karena masalah yang tak bisa ia selesaikan.
Baca Juga: Terancam Hukuman Mati, Pria Pengancam Penggal Kepala Jokowi Akhirnya Menikah di Rumah Tahanan
Setelah Suresh pergi dari rumah, keluarga sempat mencari keberadaannya. Bahkan, sang istri telah melaporkan kepergian Suresh kepada polisi agar mendapat bantuan pencarian.
Sejak saat itu, Suresh tidak pernah kembali. Karena penyelidikan tidak membuahkan hasil, pihak kepolisian pun akhirnya menyerah dan menyatakan Suresh sebagai orang hilang.
Namun, harapan untuk menemukan Suresh kembali muncul ketika sang istri secara tak sengaja melihat sosok seorang pria yang mirip dengan suaminya di aplikasi video TikTok. Ia pun langsung mengenali sosok pria di aplikasi tersebut adalah suaminya.
Baca Juga: Tangan Besi Rodrigo Duterte Basmi Kartel Narkoba Filipina : Mereka Membunuhnya Seperti Binatang
Tanpa pikir panjang, ia pun kemudian melaporkan temuannya kepada pihak kepolisian. Kepolisian setempat kemudian melacak keberadaan pria yang diduga adalah Suresh hingga ke kota Hosur di bagian Tamil Nadu.
Kepolisian pun menggandeng asosiasi transjender setempat untuk mencari keberadaan Suresh.
Pasalnya, dalam video TikTok tersebut Suresh tampak tengah menjalin hubungan asmara dengan seorang wanita transjender.
Dugaan sang istri terbukti benar adanya. Pria yang ia lihat di aplikasi TikTok tak lain adalah suaminya yang hilang tanpa kabar sejak 2016.
Dikutip KompasTekno dari Ubergizmo, Selasa (9/7/2019), mulanya Suresh menolak kembali ke rumah karena masalah yang ia hadapi. Namun, pada akhirnya pihak kepolisian pun berhasil membujuk Suresh untuk kembali ke keluarganya.
Di India aplikasi TikTok sejatinya menuai kontroversi. Pada pertengahan April lalu pemerintah India memblokir TikTok karena adanya konten pornografi dan predator anak di dalam aplikasi tersebut.
Namun, kemudian pemerintah mencabut pemblokiran ini dengan syarat. TikTok diminta untuk lebih ketat dalam aturan konten.
Baca Juga: Usai Divonis Tak Bersalah, Kriss Hatta Langsung Buang Pakaian Dalam ke Tong Sampah: Buang Masa Lalu
Selain itu, jika ada keluhan terkait konten apa pun, TikTok harus bisa menyelesaikannya dalam waktu maksimal 36 jam.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Suami Hilang 3 Tahun, Ketemu dari Video Tik Tok"
(*)