Find Us On Social Media :

Menolak Saat Disuruh Memijit, Seorang Bocah Berkebutuhan Khusus Harus Meregang Nyawa Usai Dianiaya 2 Tahanan Anak di Pontianak

Penganiayaan anak berkebutuhan khusus di Pontianak, Kalimantan Barat

Belum diketahui alasan dinas sosial menitipkan korban di pusat layanan anak yang merupakan tempat penampungan sementara untuk anak yang sedang dalam proses hukum.

Saat ini, jenazah korban akan divisum untuk memastikan penyebab pasti kematian.

Sementara, polisi masih terus memeriksa kedua tersangka pelaku penganiyaan.

"Kejadiannya adalah terjadi perkelahian antara korban dengan anak lainnya, Jumat sore ketika terjadi pergantian shift, sekitar jam tiga atau setengah empat sore," ujar Alik R Rosyad, Komisioner KPPAD Kalbar.

Baca Juga: Seorang Pria Buat Geger Warga Sampang Madura, Sudah Dinyatakan Meninggal Tiba-tiba Bangkit dari Mati Saat Akan Dikubur

"Ada dua anak yang menyebabkan korban meninggal dunia. Dua anak ini sudah dimintai keterangan," tambahnya.

Inginkan keadilan untuk anaknya, orangtua korban dugaan penganiayaan di PLAT melaporkan Dinas Sosial Kota Pontianak ke Mapolda Kalimantan Barat, Senin (29/7/2019) pagi.

Selain itu, keluarga korban juga melaporkan petugas pusat layanan anak terpadu karena dinilai lalai dalam menjalankan tugas pengawasan.

Baca Juga: Muak dengan Tingkah Bejat Kakak Beradik Bujang Lapuk dan Janda yang Terlibat Cinta Terlarang, Warga Luwu Kini Usir Seluruh Keluarga AA dan BI dari Desa