Find Us On Social Media :

Dianggap Berisi Pesan Kontroversial, Pemutaran Film Joker di Bioskop-bioskop Amerika Dijaga Ketat Polisi Bak Siap Amankan Kerusuhan, Ini Tanggapan Sang Sutradara

Film Joker sukses dan menjadi viral di berbagai media sosial

Penonton di AS telah dilarang menggunakan topeng atau konstum di seluruh bioskop jaringan AMC dan Landmark.

Sedangkan Alamo Drafthouse Cinema memperingatkan orang tua untuk tidak membawa anak-anak mereka ketika menonton film "Joker".

The Parents Television Council (PTC), pengawas media di AS, menyatakan peringatan yang sama pada Kamis lalu.

Baca Juga: Hanya Lulusan SMA dan Berpangkat Kopda, Hardius Rusman Berhasil Sita Perhatian 28 Keluarga Militer Asing Saat Berkunjung ke Aceh, Bermodal 7 Bahasa Asing yang Dipelajarinya Secara Otodidak

" Orang tua mungkin merasa film ini kurang pantas bagi anak-anak biarpun film ini merupakan kelanjutan dari Batman," tulis PTC.

Studio film Warner Bros menyatakan pada pekan lalu bahwa film ini tidak mendukung kekerasan.

"Itu bukan maksud dari film, pembuat film dan studio menyimpan karakter ini menjadi pahlawan," ujar Warner Bros dalam keterangan tertulis.

Di sisi lain, Sutradara "Joker" Todd Phillips mengkritik mereka yang menyerang film tanpa menontonnya.

Baca Juga: Cerita Aneh Kerusuhan Wamena, Pasangi Tanda Khusus Supaya Rumah Tak Dibakar, Pengungsi: Pakai Bonggol Pisang dan Kayu Kasuari

"Saya tidak membayangkan percakapan yang muncul di dunia. Saya rasa tak masalah jika film ini menjadi pembicaraan dan debat. Film ini adalah pernyataan, dan bagus untuk dibicarakan, tapi lebih bagus lagi jika kalian sudah menontonnya,"ujar Todd.

Terlepas dari kontroversinya, film ini diharapkan meraih pendapatan US$ 80 juta atau lebih pada minggu pertama penayangan di Amerika Utara.(*)