Sementara itu gaji pokoknya sendiri hanya sebesar Rp 5.040.000.
Maka jika keduanya ditotal, Terawan kemungkinan akan menyumbangkan Rp 18.648.000 untuk BPJS Kesehatan.
Meski begitu angka itu hanyalah angka dasar saja.
Nilai tersebut belum termasuk dana operasional, kinerja dan protokoler.
Bahkan menurut kesaksian para mantan pejabat akan ada dana taktis menteri yang bisa mencapai Rp 150 juta.
Segala angka tersbut tentu saja tidak termasuk rumah dinas, kendaraan dinas, dan jaminan kesehatan yang akan didapatkan tiap menteri.
(*)