Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Terluka Parah Usai Amankan Demo, Anggota TNI Ini Justru Ditodong Bayaran Rp 500 Ribu oleh Rumah Sakit, Direktur Rumah Sakit Angkat Bicara

Nicolaus - Jumat, 25 Oktober 2019 | 20:25
RSUD di SUlawesi Tenggara tak mau terima pasien TNI yang terluka.
Kolase Instagram @info.tni

RSUD di SUlawesi Tenggara tak mau terima pasien TNI yang terluka.

Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade

Gridhot.ID -Belakangan ini, sebuah Rumah Sakit Umum Daerah mendadak menjadi sorotan publik dan viral.

Pasalnya, di rumah sakit tersebut diduga tak mau melayani seorang anggota TNI yang sedang terluka karena menjadi korban demonstrasi.

Berita ini pun heboh dan diunggah melalui akun Instagram TNI @info.TNI.

Baca Juga: Niatnya Usir Kecoa karena Sang Istri Merasa Jijik, Pria Ini Justru Ledakkan Kebun Rumahnya Hingga Porak-poranda, Rekamannya Viral Hingga Diusut Polisi

Dalam akun tersebut dijelaskan ada seorang anggota TNI AD dari Kodim 1417/Kdi menjadi korban dari demonstrasi yang digelar oleh Front Mahasiswa Sulawesi Tenggara Bersatu di perempatan Mapolda Sultra, Selasa (22/10).

Sersan Satu (Sertu) Subakri, Komandan Regu (Danru) Provos Kodim 1417/Kdi terluka saat menolong dan mengamankan anggota Intel Brimob Sultra, Brigadir R dari amukan massa.

Sertu Subakri dengan segera kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bahteramas yang merupakan rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis.

Baca Juga: Anaknya Jadi Mendikbud, Sosok Ayah Nadiem Makarim Ternyata Bukan Orang Sembarangan, Mantan Bos Hotman Paris yang Bikin Banyak Orang Segan

Namun, bukannya segera ditangani, Sertu Subakri justeru perlakuan tak menyenangkan.

Ia dimintai sejumlah uang oleh pihak rumah sakit plat merah itu padahal sedang dalam kondisi darurat.

Source :Instagram

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x