Find Us On Social Media :

Hutang di Koperasi Abal-abal Buat Modal, Ibu dan Dua Anaknya Ini Disekap dalam Rumah Selama 9 Jam, Dept Kolektor Penagih Hutang Jadi Dalang

ilustrasi hutang

Ia pun panik apalagi saat itu listrik dan air di rumah itu ikut diputus Wiwi berusaha berkomunikasi dengan AL melalui WhatsApp namun semua pesannya tidak dibalas.

"Waktu saya sadar yang gembok rumah adalah orang koperasi, saya coba berkomunikasi menggunakan WhatsApp secara baik-baik.

Pesan saya dibaca tapi tak ada balasan," ujar Wiwi.

Baca Juga: Terlahir dari Keluarga Pedagang Kue di Kampung, Kini Pemuda Asal Papua Ini Berhasil Duduki Posisi Sebagai Staf Milenial Presiden, Pernah Jadi Finalis Indonesian Idol hingga Miliki Prestasi Akademik Cemerlang

Wiwi dan dua anakanya mulai menangis karena kepanasan dan kelaparan.

Mereka hanya bisa menggapaikan tangan dari jendela rumah yang diteralis.

Ia kemudian menghubungi suaminya yang tinggal di Jakarta untuk meminta bantuan.

Baca Juga: Hampir Satu Jam Dihantam Hujan Disertai Angin Kencang, Bayi 5 Bulan di Kupang Tengah Terbang Sejauh 10 Meter Terbawa Angin, Kondisinya Memprihatinkan Saat Ditemukan di Balik Puing-puing Seng

Mengetahui kondisi keluargamya, sang suami memberitahukan kejadian tersebut ke tetangganya.