Find Us On Social Media :

Miris! Saat 2 Siswa SMP di Batam Dikeluarkan dari Sekolah Karena Tolak Hormat Bendera, Lutfi Alfiandi, Siswa STM yang Fotonya Viral Bawa Bendera Merah Putih Ketika Demo Justru Berakhir di Penjara Rutan Salemba

Bendera Merah Putih

"Kalau anak kami dikeluarkan, kami juga akan naik banding, karena ini sudah menyangkut hukum," tegas Herlina, Rabu (27/11/2019).

Ia juga mengatakan, anaknya Ws bukannya tak mau menghormat bendera, hanya saja tak mau mengangkat tangan.

"Kita tetap hormat, tapi caranya dengan siap. Karena kalau mengangkat tangan itu, bertentangan dengan batin kami, sesuai dengan ajaran agama yang kami anut," kata Herlina.

Baca Juga: Punya Kekayaan Capai Rp 113 Triliun, Pria Ini Beri Panutan ke Orang-orang untuk Tetap Hidup Sederhana, Tak Pernah Gengsi Makan dan Jajan di Kantin Seadanya

"Dari kelas VII, tidak pernah ada masalah, kenapa sekarang dibesar-besarkan," kata Herlina.

Dia menilai, pihak sekolah yang membesar-besarkan masalah tersebut.

"Dari awal tidak pernah ada persoalan, baru bulan November 2019 ini masalah itu dibuka. Bahkan kita kaget juga kok bisa sampai diketahui umun," kata Herlina heran.

Baca Juga: Perjuangannya Pantas Menyandang Gelar Pahlawan Tanpa Tanda Jasa, Pria Ini Mengabdi Jadi Guru Honorer Selama 15 Tahun dan Mustahil Jadi PNS, Dapat Hadiah Mengejutkan dari Ganjar Pranowo

Sebelumnya, diketahui Ws dan temannya DH yang sealiran dipanggil dan disuruh membuat surat pernyataan oleh pihak sekolah karena tak mau hormat bendera.

"Jadi anak kami ini disuruh membuat surat peryataan. Dimana harus ikuti aturan sekolah salah satunya hormat bendera, harus ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya, harus mengikuti pelajaran agama, jika tidak mengikuti aturan, maka nilai agama tidak ada dan nilai PPKn kosong," kata Herlina.