Find Us On Social Media :

Korek Kisah Kuntilanak Semasa Hidupnya, Ningsih Tinampi Kini Panen Hujatan Usai Salahkan Korban Pemerkosaan, Sekarang Beri Pembelaan dan Singgung Salah Besar

Ningsih Tinampi, sosok ahli pengobatan alternatif bongkar metode pengobatan yang dijalaninya.

"Gak tahu bu," jawab sang korban sambil menangis.

Baca Juga: Viral Sosok Ningsih Tinampi yang Mampu Basmi Santet dan Miliki Antrean Sampai Februari 2020, Begini Pandangan Hukum untuk Pengobatan Tradisional, Pasien Bisa Minta Ganti Rugi Kalau Tidak Ampuh

Lalu Ningsih mengatakan bahwa dalam kasus pemerkosaan, perempuan adalah pihak yang paling disalahkan.

Karena perempuan kerap menggoda laki-laki dengan mengenakan baju seksi.

Sehingga menurutnya, laki-laki yang melihat perempuan berbaju seksi bisa menimbulkan hasrat birahi dan nafsu bejat.

Baca Juga: Bangun Benteng Pertahanan Udara di Wilayah Timur Indonesia, TNI AU Jadikan Koopsau III di Papua Markas Hadapi Australia, Kebiasaan Nakalnya Nyelonong Masuk Jadi Ancaman Nyata

"Orang yang diperkosa jangan salahkan orang yang memperkosa, karena orang yang memperkosa itu nafsu datangnya dari orang yang diperkosa, ini semua salahe wonge (korban) salahe wedok'e (salah si perempuan).

"Dan dia pakai baju yang minim-minim dan dia selalu genit di depan orang, jadi itu membuat muncul pemerkosaan."

"Jadi pemerkosaan bukan berarti yang salah si pemerkosa."

Baca Juga: Rekam Sendiri Adegan Panasnya dengan Wanita Pemilik Salon Hingga Diposting di Status WA, Camat Wonogiri Langsung Dilorot Jadi Staf Biasa, Nasibnya Berakhir Meringkuk di Penjara

"Tapi bagi aku yang salah ya yang diperkosa, dilecehkan, karena dipamer-pamerin. Sama saja kayak sedekah," papar Ningsih.