Pasalnya, seorang ibu harus kehilangan putranya di momen menjelang damainya hari Natal.
"Hanya beberapa hari sebelum Natal, seorang ibu kehilangan anak untuk kedua kalinya karena gugur melawan teroris," tulisnya.
Terlepas dari sang adik gugur, Kopral Romnick tetap bertanggung jawab pada tugasnya dan menaruh kepercayaan pada negara.
Romnick C Estacio dan Jethro Estacio membayar kebebasan dengan pengorbanan yang tinggi.
"Dua saudara laki-laki gugur. Pahlawan-pahlawan tersebut dibesarkan oleh seorang ibu yang ditinggalkan dengan rasa kehilangan mendalam,
Hormat dan cinta untuk tentara kami
Terimakasih...
Kalian telah melakukan yang terbaik," tulisnya.
(*)