Find Us On Social Media :

Gerak Cepatnya Terbaca Marinir Indonesia, Militerisasi Tiongkok di Laut China Selatan Buat Bergidik Negara Lain, Diam-diam Bangun Pangkalan Militer yang Hanggarnya Muat 72 Pesawat Tempur

Militer Indonesia sudah baca taktik licik China bangun pangkalan militer tengah laut

 Baca Juga: Santai Makan Lahap Meski Sedang Pakai Baju Pesakitan, Siapa Sangka, Pria Ini Ternyata Baru Saja Bakar Temannya Sendiri Hingga Tewas, Merasa Sakit Hati Disebut Gendut Terus-terusan

Direktur AMTI, Greg Poling, mengatakan gambar menunjukkan antena radar baru di Fiery Cross dan Subi.

Total 7 pangkalan militer

Dengan pangkalan militer tersebut saja sudah membuat seluruh kawasan Laut China Selatan seolah sudah berada dalam kekuasaan China.

 Baca Juga: Wabahnya Bikin Khawatir Seluruh Lapisan Masyarakat di Dunia, Politikus Indonesia Ini Justru Sebut Virus Corona Sebagai Hamba Allah: Berbentuk Ghaib dan Bekerja Secara Misterius

Namun, meski demikian, China ada kenyataannya dianggap masih belum merasa benar-benar kuat secara militer.

Hal ini setidaknya jika merujuk pada pernyataan Komando Pasifik AS, Admiral Harry Harris pada Februari 2018.

Saat itu, Harris menyebut bahwa China ingin menegaskan kedaulatan de facto mereka di wilayah Laut China Selatan.

 Baca Juga: Jadi Suku Kanibal Tertua di Dunia yang Masih Ada di Bumi Ini, Warga Korowai Masih Makan Daging Manusia Hingga Detik Ini, Populasi 3000 Orang Hingga Hidup Tenang di Pedalaman Papua

"Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan membangun basis militer di daratan buatan," kata Komandan Komando Pasifik AS, Admiral Harry Harris dalam sidang kongres.

Bukan hanya tiga yang sudah berdiri, mereka juga diperkirakan akan menambahnya hingga mencapai tujuh pangkalan militer.

Dilansir dari SCMP, Harris mengatakan kepada Komite Dinas Angkatan Bersenjata, fasilitas baru yang bakal dibangun China akan dilengkapi gudang pesawat, fasilitas barak, sistem radar dan persenjataan, serta landasan sepanjang tiga kilometer.

 Baca Juga: Dirakit Tangan Anak Bangsa, PT Pal Rilis Kapal Selam Jumbo KRI Alugoro-405, Indonesia Catatkan Sejarah Jadi Satu-satunya Negara di Asia Tenggara yang Mampu Buat Kapal Selam

"China menggunakan kekuatan militer dan ekonominya untuk mengikis tatanan internasional yang bebas dan terbuka," kata Harris.

Lalu, bagaimana dengan China sendiri menanggapi keberadaan pangkalan-pangkalan militer mereka?

Dengan tegas China justru menyangkal jika mereka disebut sedang melakukan militerisasi di Laut China Selatan, wilayah perairan yang diduga memiliki cadangan minyak dan gas yang sangat besar.

 Baca Juga: Selama Ini Berada Di Balik Layar, Inilah Sosok Pemimpin Tertinggi Sunda Empire yang Terbongkar Pasca Kekuasaannya Diruntuhkan Polisi, BUkan Nasri Banks Ataupun Rangga Sasana

Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Pantas TNI AL Sampai Sebut Ini Sebagai Cara China Menangi Pertempuran di Laut China Selatan, Kekuatannya Sungguh Sulit Ditandingi Negara-negara Asia Tenggara.

(*)