Find Us On Social Media :

Sentuh Kyai Nogo Siluman, Raden Saleh Beri Kesaksian Aura Kesaktian Keris Pusaka Pangeran Diponegoro, Diacuhkan Raja Willem Padahal Pasukan Belanda Sangat Kesengsem

Pangeran Diponegoro

Bayangkan saja, pasukan Diponegoro berhasil membunuh tak kurang dari 15.000 tentara Belanda dan kerugian materil amat tinggi yakni 20 juta gulden.

Sadar perang Jawa bakal merugikan, Belanda membuat tipu muslihat dengan menjebak pangeran Diponegoro dalam perundingan di Magelang tanggal 28 Maret 1830.

Namun bukannya berunding, Belanda dibawah Letnan Gubernur Markus de Kock menangkap Diponegoro.

Baca Juga: Terawang Kehidupan Para Selebritis, Mbak You Ungkap Beberapa Borok, Mulai dari Aktor Merangkap Gigolo Hingga Pertengkaran Wijin dan Gisela Anastisia

Senjata Diponegoro dilucuti, termasuk sebuah keris pusaka bernama Kyai Nogo Siluman.

Pihak Belanda kesengsem dengan pusaka itu yang lantas mengirimkannya ke Raja Willem I sebagai hadiah pampasan Perang Jawa.

Reaksi Raja Willem acuh, ia bahkan tak mau menerima keris itu.

Baca Juga: Benci Dicap Pelakor, Jennifer Dunn Berdalih Tak Pernah Rebut Faisal Harris, Kuasa Hukum: Takdirlah yang Membuat Mereka Bersatu Menjadi Suami Istri

Mau tak mau Belanda kemudian menyimpannya di museum barang langka Koninklijk Kabinet van Zeldsaamheden di The Hague, Belanda Selatan.

Yang pernah menyentuh keris Kyai Nogo Siluman dan merasakan aura kesaktiannya adalah maestro seni lukis Indonesia, Raden Saleh saat dirinya masih di negeri Kincir Angin.

Baca Juga: Hamil Pertama Kali Usai 4 Tahun Menanti Buah Hati, Chacha Frederica: Ngadep Kanan Salah, Ngadep Kiri Salah, Telentang Salah