Find Us On Social Media :

Nangis Ketakutan hingga Gemetaran, Inilah Pengakuan Wanita Korban Kekerasan dalam KRL, Trauma Usai Ditampar Penumpang Pria Tak Dikenal

Viral seorang penumpang wanita mendapat perlakuan kasar dari penumpang pria hingga membuat penumpang segerbong murka.

Perkembangan Kasus

Sesampainya di Stasiun Tanjung Barat, Salsa langsung menemui petugas untuk melihat rekaman CCTV.

Namun, Salsa tak bisa langsung mendapatkan rekaman yang ia minta.

"Saya dilihatkan prosedur untuk melihat CCTV, ternyata jika ada barang hilang, ketinggalan, atau kecurian saja yang bisa langsung melihat rekaman CCTV," ujar Salsa.

Baca Juga: 35 Kali 'Slonong Boy' Perairan Ambalat, TNI AL Terpaksa Pamerkan Rudal Canggih 'Yakhont' Buatan Rusia ke Kapal Perang Malaysia, Auto Panik dan Cabut dari Lokasi

"Saya di situ merasa bahwa barang lebih penting daripada (bukti tindakan kekerasan) fisik," sambungnya.

Karena pelaku turun di Stasiun Pasar Minggu, Salsa pun kemudian diarahkan untuk menuju Stasiun Pasar Minggu guna mengkonfirmasi rekaman CCTV peron di sana.

"Saya nanya ada CCTV peron atau tidak, katanya ada tapi belum tahu aktif atau tidak karena kata pihak Stasiun Tanjung Barat, KRL yang saya naiki tidak ada CCTV," terangnya.

"Kemudian di Stasiun Pasar Minggu, malah saya diarahkan untuk melapor ke pihak berwajib sekitar untuk mendapat surat keterangan yang bisa untuk membuka CCTV di Juanda," sambung Salsa.

Baca Juga: Nekat Terbang dari Jakarta ke Jambi Demi Kencani Pacar Brondongnya, Janda Dua Anak Ini Kepergok Ngamar Bareng ABG Selama 4 Hari , Saat Diiterogasi Ngaku Ibu dan Anak

Sayangnya, Salsa tidak langsung mendapat solusi dari polsek yang ia tuju.

Namun ia bersyukur, pada Jumat (14/2/2020), ia sudah mendapat solusi dan respons yang baik dari kepolisian.