Keris wingit itu sebelumnya disimpan di Museum Volkenkunde, Leiden, Belanda.
Pangeran Diponegoro bernama lengkap Bendara Pangeran Harya Dipanegara.
Ia lahir pada 11 November 1785 dari trah darah biru.
Pangeran Diponegoro adalah anak sulung dari Sultan Hamebkubuwana III, raja ketiga Kesultanan Yogyakarta.
Namanya mulai terkenal saat beliau mengobarkan Perang Jawa tahun 1825-1830.
Mengutip catalogue.nla.gov.au, Selasa (6/8/2019) gegara perang itu, VOC rugi besar hingga lama kelamaan bangkrut.
Sejak awal Pangeran Diponegoro memang sudah tak suka dengan penjajahan Kompeni Belanda yang menyusahkan rakyat dengan memungut pajak tinggi.