Find Us On Social Media :

Rela Dandan Cosplay Pocong, Pemuda Desa Ini Ingatkan Warganya Soal Ngerinya Kematian di Tengah Pandemi Corona, Gentayangan di Tengah Malam Sambil Bagikan Masker

Pocong di Lamongan keluyuran malam-malam untuk bagi-bagi masker selama virus corona.

"Apa yang pemuda desa kami lakukan dandan ala pocong, untuk menyadarkan warga akan bahayanya virus Corona," kata Radith Putra Velani, salah seorang pemuda Desa Badurame, Kamis (16/4/2020) malam dilansir dari Surya.co.id.

Dandadan pocong dipilih pemuda desa untuk mengingatkan masyarakat bahwa Covid-19 bisa mengakibatkan kematian.

"Pocong ini kan identik dengan hantu dan kematian, semoga dengan berpakaian seperti ini bisa menyadarkan masyarakat akan pentingnya memakai masker," ungkap Radith.

Baca Juga: 30 Tahun Sambung Hidup Lewat Dunia Hiburan, Aktris Senior Ini Banting Setir Jadi Sopir Taksi Online Gara-gara Sepi Job: Katanya Penghasilannya Besar

Tak hanya memberikan masker kain secara gratis, para pemuda desa ini juga menyemprot kendaraan warga yang akan masuk ke desa dengan cairan disinfektan.

"Yang kami lakukan adalah upaya untuk membantu memutus mata rantai penyebaran virus COVID-19," jelas Radith.

Sementara itu Kepala Desa Badurame, Juwadi merespon positif dengan apa yang dilakukan oleh para pemuda di desanya.

Baca Juga: Kapok Pernah Nikah dengan Janda Kaya, Nassar Pengin Persunting Daun Muda, Mantan Suami Muzdalifah: Menikah dengan yang Punya Embel-embel Itu Nggak Semudah yang Dibayangkan

"Masyarakat juga merespon positif dengan ide pemuda di desa kami," kata Juwadi.

Ia bercerita sempat ada warga yang kaget dengan pocong di pintu masuk desa.