Sheikh Ali Jumah kemudian mengungkapkan bahwa presiden pertama Indonesia itu memberi nasihat kepada Presiden Gamal Abdul Nasser.
Diceritakan olehnya pula bahwa Abdul Nasser memperhatikan dan mencermati nasihat dari Soekarno.
Pasalnya, pada saat itu Abdul Nasser pun masih merasa kebingungan tentang bagaimana membangun negara yang maju.
"Ketika Soekarno hendak memberikan nasihat tentang kenegaraan, langsung disambut baik Abdul Naser," ungkap Sheikh Ali Jumah.
Ia pun lantas mengungkapkan nasihat tersebut.
"Nasihat Soekarno kepada Presiden Mesir 'Kamu harus mempertahankan, menyokong, dan mendukung Al Azhar'," papar pria tersebut.
Menurut penuturan Sheikh Ali Jumah, peristiwa itu terjadi pada tahun 1959.
Setelah mendengar nasihat dari Bung Karno, Gamal Abdul Nasser kemudian menerbitkan Undang-undang Nomor 103 Tahun 1961 tentang Pengembangan Al-Azhar.
Rupanya undang-undang tersebut menegaskan bahwa peranan Al Azhar adalah menjadi negara rujukan keislaman seluruh dunia, bukan hanya sebatas Mesir itu sendiri.(*)