Find Us On Social Media :

Ribuan Karyawan Alami PHK di Tengah Pandemi, Pemerintah Justru dengan Enteng Terima TKA China Masuk ke Indonesia, Komisi X DPR: Pemerintah Mlempem Ya Sama Investor?

Berdasarkan data Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sulsel, per tanggal 24 April, total tenaga kerja yang dirumahkan dan kena PHK berjumlah 14.462 orang.

"Saat ini WNI sendiri banyak yang terdampak Covid-19 secara ekonomi lantaran sebagian perusahaan dalam negeri terpaksa merumahkan para pekerjanya," tambah Saleh.

Menurut Saleh, saat seperti ini seharusnya penanaman modal asing bermanfaat untuk menciptakan lapangan pekerjaan bagi WNI dan tenaga kerja lokal.

"Jika investasi asing justru mempekerjakan TKA, berarti investasi itu tidak memiliki added value atau nilai tambah," tandas Saleh.

Baca Juga: Bolak-balik Ajak Nikita Mirzani Menikah, Krisna Mukti Sukses Bikin Nyai Kebingungan: Yakin Mau Sama Aku Bener Nih?

Pemprov Sultra tolak TKA China

Saleh sendiri menyampaikan pendapat seperti itu terkait penolakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) dan masyarakat terhadap masuknya 500 TKA ke daerahnya di masa pandemi Covid-19.

Ia mengatakan, kedatangan TKA dari episentrum Covid-19 ini akan menimbulkan perasaan khawatir dan takut bagi masyarakat karena mereka dinilai potensial membawa virus ke Indonesia.

Dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Saleh meminta pemerintah mendengarkan dan memenuhi aspirasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) terkait penolakan TKA tersebut.

Baca Juga: Tangan Kanan Luhut Binsar Pandjaitan Buka Suara Soal Kedatangan 500 TKA China, Sebut Bosnya Tak Punya Kepentingan, Jodi Mahardi: Bapak Hanya Ingin Melihat Kemajuan

“Pemerintah pusat harus mendengar keluh kesah pemerintah daerah dan masyarakat Sultra.

"Aspirasi penolakan itu murni sebagai aspirasi berkenaan dengan penanggulangan Covid-19,” kata Saleh.