Find Us On Social Media :

Gregetan dengan Pernyataan Presiden Soal 'Berdamai dengan Corona', Rocky Gerung Sindir Kelakuan Menteri yang Sedang Bermasalah dengan Gubernur DKI: Mestinya Mereka Berdamai dengan Anies

Rocky Gerung minta kabinet Jokowi untuk meminta maaf kepada Anies Baswedan soal penanganan covid-19.

Gridhot.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap seluruh masyarakat mampu berkompromi dan hidup berdampingan dengan Virus Corona.

Mendengar pernyataan tersebut, pengamat Politik, Rocky Gerung menyinggung pernyataan Presiden Joko Widodo..

Rocky Gerung mengatakan sebelum berdamai dengan Virus Corona, para menteri Jokowi seharusnya terlebih dulu berdamai dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Baca Juga: Muridnya Ngaku Telat Menstruasi, Bu Guru Kalap Saat Tau Kelakuan Bejat Suami Sendiri, Terungkap Usai Baca Pesan WhatsApp

Sebelumnya, Anies Baswedan menuai kritik dari tiga menteri soal penyaluran bantuan sosial (bansos).

Tiga menteri yang melayangkan kritikannya itu yakni Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Sosial Juliari Batubara, dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy.

Melalui kanal YouTube Kompas TV, Senin (11/5/2020), Rocky menilai penanganan Virus Corona seharusnya dilakukan oleh orang-orang di luar pemerintahan.

Baca Juga: Dicampakkan Reino Barack, Luna Maya Tak Akan Lagi Jadi Mantan yang Tersakiti, Pria Korea Ini Disebut-sebut Naksir Setengah Mati, Raffi Ahmad: Satu Negara Gempar, Banyak yang Akan Cemburu!

"Jadi orang ingin Covid ini ditangani lagi di luar kabinet, kira-kira gampangnya begitu," ucap Rocky.

"Karena orang-orang sudah mumet dan muak lihat kelakuan menteri di kabinet, inkonsistensi, tidak ada koordinasi."

Rocky mengatakan, perlu ada sosok pemimpin baru agar penanganan Virus Corona bisa berjalan maksimal.

Terkait hal itu, ia lantas menyinggung kudeta yang terjadi di Brazil.

"Itu bisa terjadi kalau ada semacam kepemimpinan baru, sementara aja untuk mengambil alih isu ini," terang Rocky.

Baca Juga: Sudah Nyicil Puasa Khifarat untuk 5 Nyawa, Ryan si Jagal dari Jombang Tinggal Menghitung Hari Jalani Eksekusi Mati, Lakukan Pertobatan dengan Puasa Selama Dua Bulan Berturut-turut untuk Setiap Korban yang Dihabisi

"Enggak usah ikut Brazil yang dulu militer mengudeta presiden supaya tutup mulut, militer yang ambil alih penanganan."

Lebih lanjut, Rocky menyebut Jokowi tak seharusnya mengimbau warga untuk berdamai dengan Virus Corona.

Sebab, menurut dia Virus Corona kini menjadi musuh seluruh negara di dunia.

"Kalau mau efektif ya mesti ada the new kind of leadership, yang khusus punya kemampuan untuk mempersuasi publik menerima kenyataan dan bukan menyerah, berdamai dengan Corona," ungkap Rocky.

Baca Juga: Diprank 2 Orang Pengendara Motor, Wanita Ini Terima Kotak Sepatu Berisi Mayat Bayi Laki-Laki, Begini Kronologinya

"Kan yang disebut pandemi bukan soal Indonesia, tapi soal dunia."

Melanjutkan penjelasannya, Rocky menyebut Jokowi harusnya lebih dulu meminta menterinya berdamai dengan Anies Baswedan dan sejumlah tokoh lain.

Ia menyatakan, penanganan Virus Corona harusnya tidak dikendalikan oleh kabinet, melainkan Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Doni Monardo.

"Iya, mestinya menteri-menteri ini berdamai dengan dirinya sendiri, berdamai dengan Anies, berdamai dengan Bolaang Mangondow, camat-camat yang pinter itu," jelas Rocky.

"Menteri enggak usah banyak ngomel, kan menteri enggak ngerti apa-apa soal penanganan Covid ini."

"Berikan Pak Doni Monardo kebijakan yang eksklusif," tandasnya.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul "Kata Rocky Gerung terkait 'Serangan' Menteri kepada Gubernur DKI Jakarta: Saya Enggak Pro Anies"