Find Us On Social Media :

Bikin Jengkel Keluarga Pasien, RSUD Mojokerto Dipungut Biaya Rp 3 Juta oleh Petugas Medis untuk Pemakaman Jenazah, Berikut Tanggapan dari Pihak Rumah Sakit

Ilustrasi pemakaman jenazah korban Covid-19

Pihak keluarga memaksa petugas memberikan kuitansi sebagai tanda bukti pembayaran uang tersebut.

Salah satu keluarga korban yang merekam video itu memberi tahu lokasi rumah sakit tersebut.

"Rumah Sakit dr Wahidin Sudirohusodo. Bu Wali (Wali Kota Mojokerto) tolong diperhatikan," kata salah satu keluarga pasien dalam rekaman itu.

Baca Juga: Terekam Kamara di Siang Bolong, Titik Putih Menyerupai Bintang Muncul di Langit Solo Raya, Begini Penjelasan AirNav Indonesia

Berdasarkan penelusuran Kompas.com, pihak yang berdebat dengan petugas rumah sakit itu merupakan keluarga dari salah satu pasien dalam pengawasan (PDP) yang meninggal pada Selasa (19/5/2020).

Pasien berinisial JSH itu berasal dari Kecamatan Gedek, Kabupaten Mojokerto.

PDP yang menjalani perawatan di rumah sakit milik Pemkot Mojokerto itu meninggal pada usia 60 tahun.

Baca Juga: Dianggap Sebagai Makhluk Menjijikkan dan Berbahaya, Nyatanya Parasit Ini Dipercaya Bisa Tangkal Virus Corona, Harga Jualnya Per Kilo Mencapai Rp 2 Miliar

Direktur RSUD dr Wahidin Sudirohusodo Sugeng Mulyadi membenarkan bahwa peristiwa dalam video itu terjadi di rumah sakit yang dipimpinnya.