Find Us On Social Media :

Rombak Habis-habisan Jajaran Direksi PT Pos Indonesia, Sosok Ini Ditunjuk Erick Thohir Jadi Direktur Kelembagaan yang Baru, Eks Aktivis yang Pernah Diculik di Era Soeharto

Nezar Patria

Pendidikan

Nezar Patria memperoleh gelar sarjana dari Fakultas Filsafat, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta tahun 1997.

Nezar pernah meraih gelar Master of Science (MSc) dari London School of Economics (LSE).

Karir

Akhir 1998, ia memutuskan menjadi seorang jurnalis.

Baca Juga: Komisaris Utama Pertamina Naik Pitam, Ahok Bakal Sikat Direksi yang Main Lobi ke Kementerian hingga Manipulasi Gaji: Saya Akan Potong Jalur Birokrasinya!

Dia bekerja menjadi wartawan di Tempo tahun 2002-2008. Ia juga pernah menjadi relawan di Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS).

Saat ini, ia menduduki jabatan sebagai Pemimpin Redaksi The Jakarta Post.

Ditunjuk jadi Direktur Kelembagaan PT Pos Indonesia

Diberitakan sebelumnya, Nezar Patria ditunjuk Erick Tohir, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjadi salah satu direktur, di jajaran direksi PT Pos Indonesia (Persero).

Baca Juga: Sebut Ahok Bikin Gaduh Lantaran Bongkar Kebobrokan Pertamina, Andre Rosiade Minta Jokowi dan Erick Thohir Copot BTP dari Jabatannya: Saya Paham Bapak Butuh Panggung

Kompas.com dengan judul "Erick Thohir Rombak Jajaran Direksi Pos Indonesia", mantan pemilik klub sepak bola Inter Milan itu mengangkat Faizal Rochmad Djoemadi menjadi Direktur Utama PT Pos Indonesia untuk menggantikan posisi Gilarsi Wahyu Setijono.

Faizal sendiri merupakan mantan Direktur Digital Business PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom).