Find Us On Social Media :

Ungkap Kebobrokan China Saat Awal Wabah Corona, Wartawan Ini Langsung Menghilang Selama 8 Bulan, Sekalinya Ketemu, Hidup dan Matinya Kini Sedang di Tangan Pemerintah Tiongkok

(ilustrasi) Warga Wuhan, China tumbang gara-gara virus Corona.

Laporannya menunjukkan beberapa momen mengerikan. Seperti perempuan yang menelepon keluarga dengan kerabatnya mati di sebelahnya.

Chen kemudian dinyatakan hilang, setelah salah satu kawan yang mengelola akun Twitter-nya memberikan perkembangan terbaru.

Baca Juga: Sedang Proses Pencicilan, Inilah Total Utang Putra Sulung Jokowi yang Maju Jadi Calon Wali Kota Solo, Gibran: Itu Biasa...

Dalam salah satu unggahan April lalu, Chen disebut sudah menghilang selama 58 hari setelah meliput kondisi sebenarnya virus corona.

"Siapa yang bisa memberitahukan di mana dia berada? Ada yang berhasil menghubunginya? Tolong selamatkan dia!" ujar teman Chen.

Pada Kamis dikutip South China Morning Post (24/9/2020), Xu Xiaodong menyatakan bahwa sahabatnya itu berada dalam "kondisi baik".

Tetapi dalam pernyataan di YouTube, Xu menuturkan Chen saat ini berada dalam pengawasan "departemen tertentu milik pemerintah".

Baca Juga: Ngaku Dapat Bisikan Gaib dari Leluhur untuk Pimpinan Pondok Pesantren, Pria Ini Nekat Ngamuk dan Geberkan Sepeda Motor di Ponpes Pasar Kemis, Polisi: Ngelantur Dia

"Saat ini, pemerintah tengah menginvestigasi aktivitas baik di daratan utama, Hong Kong, dan Jepang," jelas Xu dilansir Daily Mail Jumat (25/9/2020).

Xu menuturkan, sejauh ini pemerintah China "puas" karena Chen tidak mendapatkan bantuan finansial dari organisasi asing.

Selain itu, Chen juga tidak melakukan tindakan yang dianggap subversif sehingga Beijing memutuskan untuk tidak memprosesnya secara hukum.

Kepada harian Inggris The Guardian, salah seorang sumber terdekat Chen mengatakan yang mereka tahu, teman mereka tidak akan bisa dibebaskan.