Find Us On Social Media :

Niatnya Tarik Simpati untuk Kampanye, Donal Trump Justru Dituding Menyesatkan Masyarakat Usai Koar-koar Dirinya Kebal Covid-19, Berikut Tanggapan WHO

Bilang Kebal dari Covid-19, Donald Trump Dinyatakan Menyesatkan Masyarakat!

Tak ayal cuitan itu telah ditutup Twitter agar tidak menimbulkan misinformasi soal Corona.

"Sepertinya saya kebal, entahlah, mungkin lama dan mungkin sebentar, bisa juga seumur hidup, nggak ada yang benar-benar tahu, tapi saya sudah kebal," kata Trump menegaskan juga dalam wawancaranya dengan Fox News, Minggu lalu.

Pasalnya sampai sekarang belum jelas sejauh mana penularan Covid-19 memberi kekebalan dan infeksi berikutnya.

Baca Juga: Aktivitas Perkantoran Jakarta Bakal Kembali Ramai, Pemprov DKI Cabut PSBB Ketat dan Beralih ke PSBB Transisi, 50 Persen Pegawai Diperbolehkan Ngantor

Penelitian awal menunjukkan beberapa bulan, sedangkan penelitian terbaru mengindikasikan kekebalan bisa bertahan lebih lama.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) meski mengakui bahwa - secara umum - seseorang yang sembuh dari infeksi terlindung dari infeksi baru. Akan tetapi juga, WHO kembali memberi peringatan pada Agustus lalu bahwa belum ada cukup data yang akurat soal itu.

"Untuk Covid-19 kami belum memiliki cukup data untuk memastikan apakah antibodi bemar-benar melindungi, tingkat antibodi apa yang diperlukan, atau berapa lama perlindungan itu akan bertahan," kata WHO dikutip dari AFP, Minggu (11/10/2020) kemarin. (*)

Artikel ini telah tayang di Hai-Online.com dengan judul "Bilang Kebal dari Covid-19, Donald Trump Dinyatakan Menyesatkan Masyarakat!"