Find Us On Social Media :

Tubuh Dikencangkan Kayu, Tangan Dipukul dengan Palu, Omir Bekali Beri Kesaksian Penyiksaan China di Kamp Neraka

Muslim uyghur

Omir hanya disiksa di bagian kakinya, tetapi tidak di organ dalamnya karena petugas membiarkannya utuh.

Baca Juga: Komentari Insiden Berdarah Laskar FPI vs Polri, Umi Pipik: Pak Polisi Jangan Dzalim, Tugasmu Jadi Pengayom Masyarakat

Omir mengklaim bahwa penyiksaan itu dilakukan agar dia mengaku sebagai bagian dari organisasi teroris.

Partai Komunis China telah lama menegaskan bahwa kebijakan pendidikan ulangnya didirikan untuk membasmi militerisme Uyghur yang diklaim tersebar luas di barat laut negara itu, di mana separatis secara historis berjuang untuk kebebasan.

"Benar-benar bohong bahwa mereka mendidik ulang orang," lanjut Omir.

 Baca Juga: Komentari Insiden Berdarah Laskar FPI vs Polri, Umi Pipik: Pak Polisi Jangan Dzalim, Tugasmu Jadi Pengayom Masyarakat

"Yang ada hanya penyiksaan dan pemerkosaan dan pelecehan fisik dan mental. Tidak ada yang bisa diajarkan.

"Saya mengalami berkali-kali jumlah massal tahanan dipindahkan ke suatu tempat.

"Saya curiga mereka pergi ke provinsi lain, untuk perdagangan organ atau pengambilan organ.

"Saya tidak pernah melihat mereka lagi dalam tujuh bulan. Mereka tidak pernah kembali."

Baca Juga: Videonya Viral, Anggota KPPS di Asmat Coblosi Tumpukan Surat Suara Kosong, Bawaslu Papua Langsung Lakukan Penyelidikan

Omir dibebaskan setelah istrinya berbicara tentang penahanannya di radio di Kazakhstan dan menulis kepada duta besar China negara itu.

Pejabat itu kemudian menyampaikan keluhan tersebut kepada mitranya dari China, yang berhasil melobi agar Omir dibebaskan.

Meskipun rincian pengalaman Omir tidak mungkin diverifikasi, fakta dia ditahan dikonfirmasi oleh pemberitahuan rilis resmi dari pusat penahanan pra-sidang Kota Karamay.

Dinyatakan bahwa dia ditahan karena dicurigai membahayakan keamanan nasional dan dibebaskan tanpa dakwaan.

Artikel ini telah tayang di Intisari.grid.id dengan judul Berhasil Melarikan Diri dari 'Neraka' di China, Pria Ini Bocorkan Tindakan Keji yang Dilakukan China pada Umat Muslim, 'Organ Saya Nyaris Diambil'

(*)