Find Us On Social Media :

Bak Bernafsu Kuasai Dunia, Usai Cari Gara-gara di Laut China Selatan dan Perbatasan India, China Kini Isyaratkan Perang Dengan 'Pelajari' Sengketa Nagorno-Karabakh

Deretan drone tempur terbaik tahun 2020. drone menjadi salah satu kunci kemenangan Azerbaijan di konflik Nagorno-Karabakh, dan hal itu kemudian segera dipelajari China

Seperti halnya Amerika Serikat, sekutu dagang terbesar China yang hubungannya rusak parah akibat perang dagang, Laut China Selatan, dan pandemi Covid-19,

Namun sedikit banyak ada kemungkinan jika China menginginkan konflik itu berkobar.

Hal tersebut ditengarai oleh pidato Xi Jinping kepada tentara China agar bersiap perang kapan saja diperlukan.

Baca Juga: Gerah Selalu Jadi Bulan-bulanan Tiongkok, Taiwan Persenjatai Kapal Coast Guardnya dengan Rudal, Presiden Tsai Ing-wen: Ini Menunjukkan Keseriusan Kami

Selanjutnya, pasukan tentara China mulai mempelajari berbagai strategi perang yang terjadi di dunia.

Salah satunya dari konflik Armenia-Azerbaijan yang berlangsung selama 44 hari sejak September sampai November lalu.

Sebuah artikel yang terbit di Naval and Merchant Ships, majalah militer China, mereview bagaimana tentara Armenia kewalahan karena Azerbaijan.

Baca Juga: Negeri Beruang Merah Makin Buas, Dalam Tempo Setahun Berhasil Bangun 40 Kapal Perang, Berikut Kehebatan Unitnya

Superioritas Armenia memang remuk dan hancur dengan strategi hebat Azerbaijan, meskipun Armenia kuat dalam pasukan darat dilengkapi tank, radar dan kendaraan bersenjata lainnya, tentara Armenia menjadi mangsa mudah bagi Azerbaijan.

Diwartakan dari South China Morning Post, keunggulan Azerbaijan adalah penggunaan drone perang.