Find Us On Social Media :

Dibenarkan Komnas Perlindungan Anak, 70 Persen Remaja Putri Depok Sudah Tak Lagi Perawan, Lebih dari Setengahnya Ngaku Sudah Gugurkan Kandungan

Anak-anak di kota Depok mengaku sudah tak lagi perawan, mencapai hingga 90 persen lebih.

Arist juga menyinggung soal Depok yang disebut Kota Layak Anak.

"Nyatanya tidak kan, tapi kan selalu dibantah. Apalah gunanya mengatakan ramah anak dan sebagainya tapi perilaku seks menyimpang dan korban anak masih banyak," tuturnya.

Lebih lanjut, Arist menyebut bahwa kasus kekerasan terhadap anak telah masuk katehlru abnormal, melebihi level darurat.

 Baca Juga: Sebut Aksi Walk Out 50 Anggota DPRD DKI Bak Gali Kubur Sendiri, Pengamat Politik: Masyarakat Akan Menilai Mana yang Berjuang untuk Rakyat, Mana yang Khianati Amanat

"Pemerintahan yang baru harus benar-benar berjanji mengurus kota yang didengung-dengungkan kota layak anak, bukan hanya infrastruktur, tapi semua lapisan harus memberikan perhatian lebih," ujarnya.

Diberitakan Warta Kota sebelumnya, Anggota DPR Komisi VIII dari Fraksi PKS, Nur Azizah Tamhid, menyatakan bahwa ia mendapat informasi bahwa remaja putri di Kota Depok yang sudah tak perawan.

Kondisi ini dinilainya cukup memprihatinkan dan hal tersebut harus ditangani segera.

Hal tersebut disampaikan Nur Azizah Tamhid dalam acara Diseminasi Pembatalan Pemberangkatan Haji Provinsi Jawa Barat Tahun 2020, di Depok, Minggu (20/12/2020).

Menurut Nur Azizah, banyaknya kasus remaja putri di Depok sudah tak perawan harus segera di atasi.

 Baca Juga: Masih Bujangan, Ini Sosok Aditya Halindra Faridzky, Calon Bupati Tuban Termuda, Unggul di Pilkada 2020

Hal ini pun menjadi tugas bersama. Tidak hanya Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, melainkan orangtua.

Orangtua memiliki peranan penting dalam tumbuh kembang buah hatinya.