"Dari Maret lalu saya sudah bilang begitu ada Covid ini ujung-ujungnya jualan obat jualan vaksin. Karena sekarang bukan masanya APD, nanti abis ini obat ramai, abis obat ini kan Menkes jago ekonomi nih, Wamennya BUMN, abis ini stunting, udah tau deh udah dipola kesehatannya."
"Saya cuma ingatin nih negara tidak boleh berbisnis dengan rakyatnya, tidak boleh mau alasan apa saja tidak boleh," pungkasnya.
Melansir Tribunnews.com, statement Ribka tersebut mendapat tanggapan dari pengamat politik Rocky Gerung.
Menurut Rocky Gerung, kemungkinan pernyataan Ribka ini datang dari ketidakpercayaan pada vaksin Covid-19.
"Datang dari ketidakpercayaan terhadap vaksin itu sendiri," katanya pada kanal YouTube Rocky Gerung Officiall, Rabu (13/1/2021).
Sebelumnya, Rocky juga menyebutkan kemungkinan lain penyebab Ribka menolak vaksin Covid-19.