Find Us On Social Media :

Lewati Jalur Rawan Insiden Penembakan, TNI-Polri Kawal Ketat Pemulangan Warga Korban Konflik Aparat vs KKB Papua ke Tembagapura, Sudah 10 Bulan Lamanya Mengungsi di Timika

Warga pegunungan sekitar areal Freeport saat mengungsi ke Polsek Tembagapura

Tiga dari empat pos itu kini ditempati pasukan TNI dari Yonif 756/WMS yang tergabung dalam Satgas Pengamanan Daerah Rawan dan pasukan Brimob BKO dari Polda Kepulauan Riau.

Dandim Mimika memastikan situasi keamanan di kawasan Banti dan sekitarnya saat ini relatif cukup aman.

"Intinya dari keamanan sudah ada pos di sana. Sampai sekarang ini situasi di sana cukup aman," katanya menjelaskan.

Baca Juga: Berhasil Luluhkan Hati KKB Papua Tanpa Tembakan, Inilah Sosok Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, Eks Danjen Kopassus yang Kini Jabat Pangdam XVIII/Kasuari

Sebelumnya, ratusan warga tersebut sempat memblokade pintu masuk terminal bus milik PT Freeport Indonesia, Kamis (14/1/2021).

Mereka menuntut dipulangkan ke kampung halamannya di Distrik Tembagapura setelah 10 bulan mengungsi di Timika.

"Sampai sekarang belum ada kepastian dari pemerintah, TNI-Polri, maupun pihak PT Freeport Indonesia, kapan kami dipulangkan," kata Martina dikutip dari Kompas.com.

"Saya tidak tuntut ini, tuntut itu. Saya tidak bongkar fasilitas yang ada di perusahaan. Saya jujur di atas tanah saya, negeri saya, saya mau pulang kampung," kata Martina.

(*)