Find Us On Social Media :

Sebelumnya Sempat Dibebastugaskan Usai Cecar Mike Pompeo di Sesi Wawancara, Reporter Asal Indonesia Ini Kembali Diberi Mandat VOA Bertugas di Gedung Putih: Berita Gembira...

Gedung Putih

Dilansir dari The Hill, badan mengalami kekacauan selama empat tahun di bawah mantan Presiden AS Donald Trump.

Setidaknya 20 karyawan VOA mengajukan perlindungan terhadap saksi setelah melawan perubahan di badan tersebut.

Awal bulan ini, beberapa wartawan memprotes siaran langsung pidato Pompeo di kantor pusat VOA.

Baca Juga: Tabuh Genderang Perang, Tiongkok Sahkan UU yang Izinkan Penjaga Pantai Tembaki Kapal Asing, Bisa Bikin Ketegangan di Laut China Selatan

Wartawan tidak diizinkan untuk bertanya dalam acara tersebut dan banyak yang menganggap siaran tersebut sebagai bentuk propaganda.

Dalam pidatonya, Pompeo sempat mengkritik VOA karena kurang memberitakan hal yang positif dari pemerintahan Trump.

"Bukan berita palsu bagi Anda untuk menyiarkan bahwa ini adalah negara terbesar yang pernah dikenal dunia," kata Pompeo dalam siaran tersebut.

Baca Juga: Lagi, Benda Mirip Rudal Ditemukan di Nelayan, Ada Tulisan 'China' dalam Barang yang Ditemukan di Lautan Indonesia

Setelah acara tersebut, Widakuswara berusaha bertanya kepada Pompeo saat dia keluar dari kanotr pusat VOA.

Saat itu, dia bertanya apakah Pompeo menyesal mengatakan akan ada pemerintahan Trump kedua setelah kemenangan Biden terlihat jelas.