Find Us On Social Media :

Ditinggalkan Ustaz Maaher dengan Kondisi Tak Bekerja, Sang Istri Mendadak Ketiban Rezeki Untuk Urus Masa Depan 2 Anaknya, Sosok Ini Siap Bantu Ekonomi Keluarga Mendiang

Suasana pemakaman Ustaz Maaher, perlakuan Ustaz Yusuf Mansur ke putra almarhum curi perhatian

Gridhot.ID - Ustaz Maaher At-Thuwailibi atau Soni Eranata meninggal dunia di Rutan Bareskrim Polri pada Senin (8/2/2021) sekitar pukul 19.00.

Dikutip dari Tribunnews, kabar duka itu disampaikan oleh kuasa hukum Ustaz Maheer, Djuju.

"Iya betul berita itu, beliau meninggal sekitar jam 7 malam tadi di Rutan Mabes Polri. Sekitar jam 8 sudah dibawa ke RS Polri," kata Djuju dikutip Grid.ID dari Tribun News.

Baca Juga: Makin Cantik Pasca Berhijab, Cut Syifa Ungkap Alasan Haru di Balik Keputusannya Hijrah, Akui Tak Khawatir Soal Karier Sebagai Artis

Kepergian Ustaz Maaher meninggalkan duka mendalam bagi istrinya.

Lebih pilunya lagi, istri Ustaz Maaher yang kini tinggal di kontrakan bersama dua anaknya dan tak bekerja.

Melihat kondisi ini, Ustaz Yusuf Mansur tak tinggal diam dan ajak masyarakat membantu.

Baca Juga: Buat Ustaz Maaher Meminta Maaf Sambil Meneteskan Air Mata, Inilah Sosok Habib Luthfi Bin Yayha, Ulama Kharismatik yang Masuk Daftar 50 Tokoh Muslim Paling Berpengaruh di Dunia

Ustaz Yusuf Mansur mengajak masyarakat untuk membantu ekonomi istri Maaher At-Thuwailibi, Iqlima Ayu.

Menurut Ustaz Yusuf Mansur, kini istri Maaher At-Thuwailibi tinggal di sebuah kontrakan di Bogor.

Iqlima Ayu, istri Maaher At-Thuwailibi, tinggal bersama dua orang anaknya yang masih sangat kecil.

Maaher At-Thuwailibi meninggal dunia di Rutan Bareskrim Polri pada Senin (8/2/2021) malam.

Maaher At-Thuwailibi lalu dimakamkan di Pondok Pesantren Daaerul Qur-an, Cipondoh, Tangerang, Banten pada Selasa (9/2/2021).

Baca Juga: Asanya Punya Mantu Mendadak Batal, Sikap Ibu Ayu Ting Ting ke Adit Jayusman Kini Beda 180 Derajat, Netizen: Dulu Dijunjung Setinggi Langit, Sekarang Disindir

Kepergian Maaher At-Thuwailibi meninggalkan istri dan dua orang anak.

Satu masih berusia 2 tahun, kakaknya 3 tahun.Menurut Ustaz Yusuf Mansur, istri Maaher At-Thuwailibi dan 2 anaknya kini tinggal di sebuah kontrakan di Cimanggu, Bogor.

"Kepergiannya meninggalkan duka bagi istri dan kedua anaknya yang masih balita.

Baca Juga: Bisa Taklukan Hati Valentino Rossi yang Selalu Mementingkan Balapan MotoGP, Francesca Sofia Novello Ternyata Punya 4 Kelebihan, The Doctor: Kami Mirip...

Sang istri yang tidak bekerja kini harus sendirian membesarkan anak-anaknya yang masih berusia 3 dan 2 tahun.

Saat ini, ketiganya tinggal di rumah kontrakan di bilangan Cimanggu, Bogor." tulis Ustaz Yusuf Mansur di Instagram.

Ustaz Yusuf Mansur lantas mengajak masyarakat untuk membantu ekonomi istri Maaher At-Thuwailibi.

"Sobat Baik, mari ulurkan tangan kita serta menjadi mujahid dengan membantu istri dan kedua anak Ustadz Maheer melanjutkan hidupnya.

Karena seperti hadis Nabi Saw yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim, mereka yang berusaha menyantuni janda dan orang miskin adalah seperti mujahid di jalan Allah," tulis Ustaz Yusuf Mansur.

Baca Juga: Tertangkap Basah Pajang Foto Tersenyum Digelayuti Manja Morgan Oey, Luna Maya Tulis Caption Memancing: Netizen: Pacaran Ya?

Sementara itu untuk dua anak Maaher At-Thuwailibi, Ustaz Yusuf Mansur berniat memasukkannya ke pesantren Daarul Quran.

Hal itu disampaikan Ustaz Yusuf Mansur selepa berdoa bersama di makam Maaher At-Thuwailibi.

"Ini anak pertama nih ye, yang kedua?"

"Cakep nih, Masyallah," kata Ustaz Yusuf Mansur.

Baca Juga: Aneh! Gajinya Hanya 18,9 Juta, Jaksa Pinangki Bisa Pekerjaakan Tujuh Karyawan dengan Bayaran Rp 36,3 Juta Sebulan, Majelis Hakim Ungkap Hal Ini

"Udah di pesatren aja, jadi anak saya dah nih, cakep gak nih, bapaknya ganteng," kata Ustaz Yusuf Mansur.

Saat berbincang dengan seorang wanita, Ustaz Yusuf Mansur memastikan dua anak Maaher At-Thuwailibi masuk ke pesantren.

"Ada pesantren anak, Pesantren dari kelas 1

udah jadi, jadi udeh, dua-duanya dah," kata Ustaz Yusuf Mansur.

Diberitakan sebelumnya, Ustaz Yusuf Mansur mengingatkan kepada khalayak agar tidak mengurai keburukan almarhum.

"Jangan lupa, orang kalau udah meninggal, salah satu sunnah buat yang hidup adalah ngomongin hanya kebaikan. Enggak boleh keburukan," imbuh Ustaz Yusuf Mansur.

Diakui Ustaz Yusuf Mansur, Maaher At-Thuwailibi adalah sosok yang dermawan.

Baca Juga: Langkahkan Kakinya Sendiri Temui Sang Ayah, Deden yang Gugat Kakek Koswara Rp 3 Miliar Urus Perdamaian dengan Orang Tuanya: Saya Sayang sama Bapak

Meski hidup serba kekurangan, Maaher At-Thuwailibi diakui Yusuf Mansur adalah sosok yang tak pernah pelit untuk bersedekah.

"Kebaikan almarhum, almarhum tuh dermawan. Hidupnya susah, enggak punya rumah dia, ngontrak. Tapi kalau sama duit tuh ringan. Jualan apa aja berani tekor asal bisa bagi-bagi orang," pungkas Ustaz Yusuf Mansur.

Mengaku sempat berkomunikasi, Ustaz Yusuf Mansur pun mengenang obrolannya dengan Maaher At-Thuwailibi.

Baca Juga: Mendidih Darahnya Lihat Betrand Peto dan Sang Istri Jadi Bahan Lelucon, Ruben Onsu: Saya Serahkan ke Lawyer

"Saya dari mulai, masuk di dalam, beliau, kita udah telepon-teleponan. Tukar pikiran termasuk bagaimana juga soal ekonomi. Alhamdulillah ceria," akui Ustaz Yusuf Mansur.

Termasuk soal curhatan terakhir Maaher At-Thuwailibi sebelum wafat.

"Obrolan terakhir yang saya ingat, beberapa hari lalu soal ketulusan beliau minta maaf," sambungnya.

Rupanya sebelum meninggal dunia, Maaher At-Thuwailibi sempat curhat ingin meminta maaf kepada Habib Lutfi.

Maaher At-Thuwailibi juga sempat cerita kepada Yusuf Mansur, bahwa ia ingin meminta maaf kepada semua pihak yang merasa tersakiti olehnya.

Baca Juga: Blak-blakan Soal Tudingan Lepas Tanggung Jawab Pendidikan Anak Angkatnya, Ashanty : Tugas Aku Mungkin Sampai di Sini

"Waktu awal kan masih kencang minta maaf sama minta keluar. Tapi yang terakhir tuh udah minta maaf aja. Minta maaf ke Habib Lutfi Pekalongan sama semua pihak yang pernah tersakiti oleh beliau," ungkap Ustaz Yusuf Mansur.

Mengagumi sosok Maaher At-Thuwailibi, Ustaz Yusuf Mansur berharap agar rekannya itu bisa khusnul khotimah.

"Itu baik sekali, hebat lah. Mudah-mudahan itu menjadi akhir wafatnya yang sempurna, husnul khotimah," ujar Ustaz Yusuf Mansur.(*)