Find Us On Social Media :

Geger Ibu Muda di Cianjur Melahirkan Tanpa Merasa Hamil, Sebut Perut Membesar dalam 1 Jam, Begini Penjelasan Kepala Puskesmas Cidaun

Geger seorang perempuan di Desa Sukapura, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur tiba-tiba melahirkan tanpa merasa hamil.

GridHot.ID - Sebuah peristiwa aneh menggegerkan warga Cianjur.

Pasalnya, seorang perempuan tiba-tiba melahirkan tanpa merasa hamil.

Melansir Kompas TV, perempuan itu bernama Siti Zainah. Ia mengaku tak merasa hamil dan tak berhubungan seks sebelum hamil.

Baca Juga: Tampil Cantik dengan Busana Cheongsam, Perut Membuncit Puput Nastiti Devi Bikin Salah Fokus, Warganet: Lagi Isi Ya Mbak, Hamil Lagi?

Siti adalah warga Kampung Gabungan, RT 02/02, Desa Sukapura, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur.

Dilansir dari TribunJabar.id, hari Rabu (10/2/2021) kemarin ia melahirkan bayi perempuan dibantu bidan.

Sang ibu tinggal di Kampung Gabungan RT 02/02, Desa Sukapura, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur.

Sang ibu yang belakangan diketahui bernama Siti Jainah ini sebelumnya pernah menikah dengan seorang warga asal Agrabinta namun sudah bercerai selama 4 bulan.

Baca Juga: Nampak Kurus Dimasa Kehamilannya, Polly Alexandria Bule Cantik yang Dinikahi Pria Magelang Kembali Jadi Sorotan Netizen: Kok Jadi Kaya Gak Ke urus Ya?

Ini Fakta-fakta Siti Jainah melahirkan bayi tanpa mengandung:

1. Tidak seperti orang hamil, perut tidak buncit, dan tetap haid

Siti jainah (25) mengatakan, awalnya tidak merasa seperti orang hamil.

Perutnya juga tidak buncit layaknya orang hamil.

Siti mengatakan, proses kelahirannya dibantu oleh bidan puskemas.

"Kalau proses haid saya normal sebulan sekali. Makanya saya kaget tiba-tiba perut saya bisa langsung hamil dan melahirkan bayi. Jujur saja hingga sekarang ini saya masih merasa kaget. Mungkin ini sudah takdir dari Allah SWT. Yang terpenting saya dan dedek bayi sehat," katanya.

Baca Juga: Siapkan KTP dan KK! Pemerintah Bakal Jor-joran Cairkan Bantuan Covid-19 Sebesar Rp 3 Juta Dalam 4 Bulan, Anak-anak dan Ibu Hamil Ikut Dapat Jatah

2. Serasa ada yang masuk ke rahim

Siti jainah (25) mengatakan, awalnya ia tidak merasa seperti orang hamil.

Perutnya pun tidak buncit, tapi rata seperti biasa.

"Beberapa jam sebelum melahirkan perasaan saya merasa ada yang masuk ke dalam rahim saya dan terasa sakit, setelah itu selama 15 menit perut saya tiba tiba buncit dan membesar selang dua menit perut saya kembali rata dan besar lagi dan akhirnya perut saya merasakan mules dan langsung melahirkan bayi berjenis perempuan," katanya saat ditemui Muspika Cidaun di kediamannya, Sabtu (13/2/2021).

 

3. Polisi turun tangan

Pihak kepolisian Sektor Cidaun, Kabupaten Cianjur akan melakukan pengecekan lebih lanjut terkait viralnya kabar seorang janda muda yang tiba-tiba melahirkan tanpa merasa mengandung 9 bulan terlebih dahulu.

Baca Juga: 2 Kali Lolos Dilabrak Michaela Paruntu Gegara Menang Jabatan, Rahasia Angel Sepang yang Diduga Buat James Arthur Kojongian Kepincut Terbongkar

Pengecekan akan dilakukan untuk meluruskan berita yang masih simpang siur dan menjadi opini di masyarakat.

"Jadi terkait kabar ini kami sudah melakukan pengecekan ke rumah tempat sang ibu tersebut melahirkan. Kami akan melakukan pengecekan dari kabar yang masih simpang siur ini," ujar Kapolsek Cidaun AKP Sumardi melalui sambungan telepon.

Kapolsek mengatakan, pihaknya sudah mendapat laporan jika sang ibu sempat menikah dengan seorang warga Kecamatan Agrabinta tapi kemudian bercerai.

"Saya mendengar sang ibu sudah bercerai selama 4 bulan," kata Kapolsek.

Kapolsek mengatakan, informasi tersebut menjadi bekal pihak kepolisian untuk mencari keterangan lebih lanjut lagi.

"Kami berharap pengecekan yang akan kami lakukan bisa memberikan pencerahan untuk kabar yang masih simpang siur ini," katanya.

Baca Juga: Bebani Pikiran, Dokter Forensik Ngaku Pecahkan Kasus Pembunuhan Berkat Penampakan: Ada Anak Lari-lari, Ternyata Korban Hamil 9 Bulan!

Kapolsek mengatakan, semua unsur muspika mulai dari Danramil, Camat, termasuk kepala Puskesmas sudah mendatangi rumah tempat di mana ibu tersebut melahirkan.

3. Pria Agrabinta

Kapolsek mengatakan, pihaknya sudah mendapat laporan jika sang ibu sempat menikah dengan seorang warga Kecamatan Agrabinta tapi kemudian bercerai.

"Saya mendengar sang ibu sudah bercerai selama 4 bulan," kata Kapolsek.

Baca Juga: Spontan Bikin Irfan Hakim Menangis, Kalimat Syekh Ali Jaber Saat Ketahui Istrinya Hamil Seolah Jadi Isyarat: Saya Rasa Saya Enggak Sampai Lahiran

Kapolsek mengatakan, informasi tersebut menjadi bekal pihak kepolisian untuk mencari keterangan lebih lanjut lagi.

"Kami berharap pengecekan yang akan kami lakukan bisa memberikan pencerahan untuk kabar yang masih simpang siur ini," katanya.

Kapolsek mengatakan, semua unsur muspika mulai dari Danramil, Camat, termasuk kepala Puskesmas sudah mendatangi rumah tempat di mana ibu tersebut melahirkan.

4. Kepala Puskesmas Cidaun buka suara

Kepala Puskemas Cidaun, Eman Sulaeman, mengatakan, terkait adanya kelahiran bayi tanpa merasa mengandung itu dari sisi medis tidak mungkin.

"Dalam dunia medis ada yang disebut cryptic pregnancy atau hamil samar, di mana si ibu tidak menyadari dirinya sedang hamil dan baru tahu setelah tiba waktunya melahirkan. Jadi ini merupakan hal yang sudah biasa terjadi walaupun kasusnya tidak banyak," katanya.

Baca Juga: Pergi untuk Selama-lamanya, Syekh Ali Jaber Tinggalkan Bayi yang Masih Dikandung Istri, Ini Pesan Terakhirnya

Eman mengatakan, terkait kehamilan yang tersembunyi itu bisa disebabkan dari bentuk organ tubuh bisa juga dari riwayat KB yang dipakai sehingga proses kehamilannya tidak bisa terdeteksi.

"Kalau menurut saya ini peroses kehamilan yang normal namun tidak terlihat. Munculnya saat peroses persalinan," katanya.

Ia beranggapan opini yang beredar di warga masyarakat itu wajar karena secara awam tidak tahu dalam proses kehamilan, sedangkan dalam kehamilan itu ada yang namanya kehamilan tersembunyi.

Baca Juga: Pakai Badik Lawan Polisi Saat Ditangkap, Pria Ini Tega Perkosa Anak Kandung dan Cucu yang Ternyata Darah Dagingnya Sendiri

Eman bersyukur untuk proses kelahirannya dibantu oleh bidan puskemas.

"Setelah saya cek ke lokasi bersama sama Kapolsek dan Pak Camat, keadaan ibu dan bayinya dalam keadaan sehat dan proses kelahirannya normal. Jenis kelamin perempuan dan berat bayi 2,9 kilogram," katanya. (*)