Find Us On Social Media :

60 Kuli Bangunannya Ikut Kecipratan Untung, Begini Penampakan Mushala Darul Iman Attauhid Seharga Rp 11 Miliar di Subang, Emas dan Berlian Melapisi Lantai hingga Plafonnya

Musala Berlapis Emas dan Berlian di Subang, Habiskan Rp 11 Miliar

GridHot.ID - Beberapa waktu lalu viral mobil berlapis emas dan berlian.

Melansir TribunCirebon.com, mobil berlapis emas dan berlian tersebut sempat dituding milik anggota King of The King.

Sementara itu, belakangan justru muncul sebuah musala viral yang juga berlapis emas dan berlian.

Baca Juga: Tewas Mengenaskan Usai Ditusuk Kekasihnya, Berikut Fakta-fakta Sosok Selebgram Makassar Ari Pratama, Punya Banyak Penonton Youtube hingga Kontennya Beberapa Kali Viral

Dilansir dari TribunJabar.id, musala viral berlapis emas dan berlian ini ada di Patokbeusi, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Sosok yang membangun musala viral itu adalah orang yang sama dengan pemilik mobil berlapis emas dan berlian yaitu Haji Sughandi, tokoh masyarakat di Patokbeusi, Subang.

Ketika ditemui di kediamannya di Kampung Karokrok, Kecamatan Patokbeusi, Kabupaten Subang, Haji Sughandi mengaku musala tersebut dibangun selama dua tahun.

Baca Juga: Warnanya Mulai Pudar dan Sablonnya Sudah Retak, Kaus Bekas Milik Warga Sukabumi Ini Bikin Bule Amerika Rela Rogoh Kocek Rp 36 Juta, Kok Bisa?

"Musala ini dibangun tahun 2015 selesai tahun 2017," kata Sughandi ketika ditemui Tribun di kediamannya, Kampung Karokrok, Patokbeusi, Subang, Senin (8/3/2021).

Sughandi mengatakan pembangunan musala viral tersebut menghabiskan dana hingga Rp 11 miliar.

"Yang membuat mahal itu hampir semua menggunakan material dari luar, yang di atas (flapon) bentuk bintang itu merupakan campuran dari emas," katanya.

Material marmer yang mendominasi bangunan musala juga ia pesan khusus dari Tulungagung, Jawa Tengah.

Saat disinggung apakah itu emas asli, Sughandi memastikan itu emas asli.

Baca Juga: Hubungan Asmaranya Cuma Jalan 6 Bulan, Mahasiswi Ini Nekat Bunuh Selebgram Makassar dengan Alasan Dihamili, Berikut Profil dan Motif Pelaku

"Saya mengibaratkan ketika kita memasuki musala itu agar menghilangkan semua kepentingan duniawi, karena kita akan berhadapan langsung dengan Sang Khalik (Pencipta)," ujar Sughandi.

Musala itu pun dinamai 'Mushala Darul Iman Attauhid'.

Menurutnya, musala itu tidak ada keistimewaan khusus, sama seperti musala lainnya untuk beribadah.

Baca Juga: Bak Bola Sepak, Heboh Video Karyawati Lokal yang Lagi Makan Ditendang TKA Korea, Ternyata Begini Duduk Perkaranya

"Untuk orang salat, untuk orang taqarrub, jadi sebenarnya istimewa dan tidak istimewa itu tergantung kita niatnya, itu aja barangkali," katanya.

Semua Kuli Bangunan Dihadiahi Sepeda Motor

Pembangunan musala berlapis emas batangan dan berlian di Subang yang sempat viral beberapa waktu lalu, ternyata memakan biaya hingga Rp 11 miliar.

Dan pembangunannya menghabiskan waktu selama dua tahun.

Menurut Sughandi, lapisan ornamen bintang di bagian plafon musala tersebut juga dilapisi emas,

"Yang dilantai itu juga emas batangan asli," kata Sughandi.

Musala viral ini dibangun oleh 60 orang pekerja.

Baca Juga: Parasnya Cantik Mirip Syahnaz Shadiqah, Gadis 20 Tahun Penjaga Angkringan Asal Semarang Kerap Digoda Pelanggan Pria, Putri: Saya Tanggapi dengan Guyon

Selain diberi honor harian, kata Sughandi, para kuli bangunan tersebut juga diberi hadiah.

"Setelah selesai pembangunan, saya belikan mereka semua sepeda motor, seorang diberi satu sepeda motor," kata Sughandi.

Sughandi merupakan tokoh masyarakat di kampung tersebut.

Baca Juga: Laga Catur Online Heboh, Dadang Subur Si Dewa Kipas Berhasil Kalahkan GhotamChess, Intip Tiap Langkahnya

Ia juga pendiri yayasan Asmaan yang bergerak di bidang pengobatan tradisional untuk penderita gangguan jiwa.

Sughandi mengaku biaya pembangunan musala, sebagian besar ia peroleh dari warisan keluarganya. (*)